.
.
.
Lisa menunduk lesu, haaahh lisa benar-benar lelah. Lisa boleh tidak putus asa?
Aarghhh kenapa lisa bodoh banget? Dia nyebut nama jisoo dan anak jisoo sama taehyung. Demia Tuhan lisa ga bermaksud.
Lisa udah kepancing emosinya. Lisa takut kalo nanti anak-anaknya malah cari sosok papanya.
Tapi yang pasti anak taehyung dan jisoo udah lahir kan? Otomatis dia jadi anak tiri lisa?
Lisa memandang sendu kaca rumah sakit. Ia di larikan ke rumah sakit setelah merasakan sakit di pinggangnya.
Lisa rindu persahabatannya.
.
"Kak! Berhenti!!!!" lisa mengejar siswi berambut hitam itu dengan kekuatannya.
Siapa yang ga kesel lagi tidur tiba-tiba di siram air?
'Bruk' lisa terjatuh dan memegangi bokongnya yang sakit
"Duhhhh sakittt" rengek lisa
"Eh kamu gapapa? Sini aku bantu" lisa mendongak dan terdiam. Dia terpaku dengan siswa di depannya ini.
"Hellowww!" lamunan lisa buyar dan bangkit sendiri
"Makasih" setelah itu lisa pergi begitu saja
"Cantik sih tapi ga ada sopan santun"
Lisa menggeplak punggung jisoo dari belakang "kakak ninggalin aku!"
"Hahahahaha makannya bangun, udah tau jam istirahat malam tidur"
"Ck"
"Ehh kamu tau ga ada anak baru di kelas aku, dia ganteng banget terus dia duduk sebelahan sama aku"
"oh! Itu dia" lisa memalingkan wajahnya dan melihat siswa yang tadi. Anjir.
"Aku nabrak dia kak tadi huaaa"
"Heee serius?! Terus dia gimana?"
"Dia mau nolongin aku, tapi aku nolak dan langsung kabur aja"
"?!" Jisoo melotot dan memegang pundak lisa
"Dia dingin banget orangnya!!"
"Heeee?"
"Hai lisa ya? Kenalin kim taehyung" jisoo melongo saat melihat taehyung deket sama lisa.
.
Lisa memijit kepalanya, sakit banget kalo ke inget masa lalu.
"Ma" haruto masuk kedalam ruangan lisa
Lalu ia menggengam tangan lisa lembut "maaf maaf maafin haruto" suara haruto begitu lirih
Lisa mengelus surai haruto dan tersenyum "ya mama maafin"
"Maafin mama juga ya, seharusnya mama ga bilang kaya gitu ke kamu apalagi kamu belum tau apapun tentang papa"
Lisa menatap mata lisa yang lelah, "maaa"
"Sebenernya haruto udah ketemu papa bahkan sama adik haruto"
"Maafin haruto ma, haruto ga tau kalo mama menyimpan semua rasa sakit ini"
"Haruto sayang mama, haruto ga mau deket lagi sama papa. Haruto lebih percaya mama" haruto memeluk lisa erat
Lisa membalasnya walaupun masih keadaan bingung.
"Haruto bisa kok hidup tanpa papa."
KAMU SEDANG MEMBACA
The Mama
Kurzgeschichtenhanya mengkisahkan seorang ibu dengan ketiga anak bujang nya. "mama tau ga dasi lucas dimana?" "mama! ruto gangguin jake terus ih!" "wleee ngaduan!" cukup ya kepala lisa pusing banget, ga dari kecil sampe jadi bujang selalu bikin kepala mamanya pu...