Setelah 2 hari di rumah sakit salvio pun di pulangkan ke rumah bersama anaknya
"Welcome home baby Ales.."ucap salvio dengan tersenyum tipis,ia mencium pipi gembul anaknya itu
Zoe tersenyum lembut dan merangkul pinggang salvio dengan lembut mengelus pinggang ramping salvio
Salvio tersenyum manis dan keduanya naik ke kamar mereka,salvio langsung meletakkan bayinya di ranjang mereka dan berbaring di sebelah anaknya
"Mami sama bubu mau kesini bantu kamu jagain baby,gpp kan sayang?"tanya Zoe dengan meletakkan tas salvio di safa kamar mereka
"Gpp dong kan gak ada salahnya mereka kan Oma sama nonna nya baby Ales"ucap salvio dengan mengelus rambut halus anaknya
Salvio tersenyum lembut melihat senyum manis anaknya,salvio mencium kening anaknya dengan lembut "sehat-sehat ya anak baik.. mommy sayang ales"ucap salvio dengan lembut
Zoe tersenyum dan ikut berbaring di sebelah kiri anaknya dan mengelus pipi merona anaknya "cantiknya Daddy nomor dua ini.. gak boleh nakal-nakal oke,nakalnya dikit aja jangan banyak-banyak"ucap Zoe dengan tertawa kecil
"Zoee anaknya jangan di ajarin yang enggak-enggak ih! Jangan dengerin apa yang Daddy bilang ya sayang,daddymu ini lagi bercanda"ucap salvio dengan mengelus pipi anaknya
Zoe tersenyum tipis dan mencium pipi anaknya "daddy bercanda sayang.. gak boleh nakal,harus jadi anak baik dan bisa jaga mommy ya.. bantu Daddy jaga mommy kalau udah besar nanti hm"ucap Zoe dengan lembut
Salvio tersenyum tipis dan mengelus pipi Zoe "terus nanti Daddy mau jagain siapa hm?"tanya salvio dengan lembut
"Jagain kamu sama anak-anak kitalah,siapa lagi yang mau aku jagain selain kalian hm"ucap Zoe dengan lembut mengecup punggung tangan salvio
Salvio tertawa kecil dan mengacak-acak rambut suaminya itu "hadeh bisa aja mulutnya merayu gitu,udah ah aku mau bobo ngantuk"ucap salvio dengan menutup matanya dan memeluk anaknya
Zoe tersenyum dan menepuk punggung salvio dengan lembut agar istrinya itu tertidur nyenyak
Zoe tersenyum lembut melihat kedua orang yang paling ia cintai dan sayangi di dunia ini sedang tidur dengan pulas dan nyaman berada di dekatnya
Zoe mencium kening keduanya dengan lembut lalu ia beranjak untuk menyelimuti keduanya lalu mematikan lampu kamar mereka
Zoe berjalan ke balkon dan memilih duduk di sana agar tidak menganggu istri dan anaknya yang sedang istirahat,Zoe tersenyum tipis melihat kearah langit yang terlihat cerah walau tidak terik ataupun mendung
"Makasih karena tetap biarkan salvio berada di sampingku dan juga terimakasih sudah dengan percaya menitipkan Malaikat kecil pada kami"ucap Zoe dengan menyatukan kedua tangannya dan menutup matanya
"Makasih karena udah beri kami berdua kepercayaan untuk merawat dan membesarkan Malaikat kecil kami.."ucap Zoe dengan lembut
Zoe membuka matanya saat mendengar suara tangisan dari kamar,ia masuk dan langsung mengendong putranya ia menepuk punggung mungil itu dengan lembut "ssuut ada Daddy disini sayang,jangan nangis ya kasian mommy baru bisa istirahat sekarang"ucap Zoe dengan lembut
Ia mengambil botol dot berisi asi yang sudah salvio pompa tadi saat di perjalanan pulang dan memasukan dot itu ke mulut anaknya
Ia berjalan di sekitar kamarnya agar bisa membuat baby al tidur dengan tenang,akhirnya anaknya tertidur lelap dalam pelukannya setelah menghabiskan susunya
Zoe tersenyum lembut dan berbaring bersama salvio,ia meletakkan anaknya di atas tubuhnya dan Zoe mengelus punggung mungil anaknya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Salvio yang terbangun dan tersenyum melihat keduanya,ia mendekat kearah Zoe dan bersandar di bahu Zoe dengan tangan yang ikut mengelus punggung putra mereka
"I love you both hmm.."bisik salvio dengan lembut dan kembali menutup matanya "we love you too mom"ucap Zoe dengan mencium kening salvio
Salvio tersenyum tipis dan mencium pundak Zoe lalu kembali tidur bersama anak dan suaminya,Zoe menutup matanya untuk mengistirahatkan tubuhnya
Sedangkan di bawah sudah ada bubu dan mami yang membuat makan siang untuk mereka nanti
"Dokter bilang apa kemarin res?"tanya audric
"Ya si vio cuman disuruh istirahat banyak dan makan makanan bergizi tinggi udah gitu di larang kecapean atau makan pedas karena kan lagi menyusui.. ya dia juga belum di bolehin mengandung lagi sebelum usianya pass untuk untuk hamil lagi kalau gak akan bahaya buat salvio dan calon anaknya"ucap resyan
"Haduh.. gini nih kalau hamil di usia masih anak-anak, Zoe juga gak bisa tahan si gak bisa nunggu vio selesai kuliah"omel audric
Resyan tertawa kecil"udahlah lagian juga anakku baik-baik aja.. mereka juga udah 2 tahun bersama,salvio juga udah sering banget nanya aku kenapa dia gak hamil-hamil.. dia sering nangis sambil mikirin kalau dia itu gak subur"ucap resyan dengan lembut
"Ya... Semoga aja kedepannya salvio baik-baik aja dan nando bisa menjadi seorang suami dan ayah yang bisa di andalkan"ucap audric dengan berharap
"Amin.."gumam resyan dengan menyelesaikan kegiatan memasak mereka
"Kayanya mereka masih tidur,aku bangunin dulu deh udah siang ini kasian vio masih lemas kaya gitu"ucap audric
"Gak usah,biarin aja vio tidur dulu,nanti aku yang bangunin dan kasih dia makan.. Nando aja di bangunin"ucap resyan dengan membantu audric menata makan siang di meja makan
Audric pun naik ke atas untuk membangunkan Zoe dan menyuruhnya untuk makan siang terlebih dahulu
Sedangkan resyan ia menjaga anaknya dan juga cucunya kalau audric turun menemani anaknya makan siang lalu ia berangkat ke kantor suaminya untuk mengirim makan siang
Resyan tersenyum lembut melihat anaknya yang masih tertidur lelap di sebelahnya,ia mencium dan mengelus rambut salvio dengan lembut
"Mami bangga sama kamu sayang.. kamu hebat bisa ngelewatin semua rasa sakitnya untuk melahirkan putra kecil kalian.. mami harap yang terbaik untuk kamu hm"bisik resyan dengan lembut
"Hmm"salvio tersenyum tipis dalam tidurnya dan kembali tidur dengan memeluk anaknya,resyan tersenyum tipis dan menyelimuti salvio dan cucunya,ia mencium kening cucunya dan mengelus pipi gembul cucunya.
