salvio tersenyum manis pada para staf yang menyapanya saat ia tiba di kantor suaminya,kini ia sedang berkeliling di kantor suaminya karena bosan menemani suaminya meeting
salvio mengelus perutnya dengan lembut"liat deh dek, cantik-cantik ya designnya.. mommy dulu suka banget gambar baju kaya gini tapi mommy gak pede untuk kasih tunjuk ke daddymu.. mommy malu untuk nunjukin karya mommy ke daddy"ucap salvio dengan lembut memegang bahan baju yang di pamerkan di ruangan khusus baju koleksi perusahaan
"nyonya kennedric selamat datang di tempat kami,mari saya bawa untuk melihat pakaian yang lebih indah lagi dan saya ajak untuk melihat pembuatan bajunya"ucap staf dengan ramah membawa salvio lebih dalam lagi untuk melihat koleksi perusahaan
salvio pun mengikuti mereka dengan senang dan memperhatikan baju-baju buatan dari staf di kantor suaminya,ia tersenyum tipis melihat baju-baju yang begitu indah
"Kami baru saja selesai membuat baju pernikahan,mari lihat bajunya nyonya"ucap staf dengan mengarahkan salvio ke suatu ruangan yang memang khusus untuk baju yang satu ini
salvio masuk ke ruangan itu dan tersenyum lebar melihat baju itu"bagus banget,kalian memang keran dalam membuat sketsa dan membuat baju-baju seperti ini.. terimakasih atas kerja keras kalian"ucap Salvio tak henti-hentinya melihat gaun itu
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"terimakasih atas pujiannya nyonya.. kami senang saat mendengar pujian dari boss kami,nyonya di bagian sana anda bisa melihat untuk pengantin laki-laki,anda ingin melihatnya?"tanya staf dengan menunjukan bagian kiri ruangan
"boleh"ucap salvio dengan berjalan kearah bagian baju laki-laki untuk pengantin
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"bagus-bagus banget kalian buatnya.. keren kalian semua!"ucap salvio dengan tersenyum lebar memuji kinerja para karyawan di perusahaan suaminya
"sayang"
salvio menoleh dengan tersenyum manis dan menghampiri zoe yang datang sendirian ke ruangan itu,para staf dan karyawan pun bubar dari sana memberikan ruang untuk pasangan itu
zoe mencium kening salvio"kamu gak cape? dari lantai 10 ke lantai 5 terus ke ruangan ini"ucap zoe dengan lembut membawa salvio kedalam pelukannya
salvio tersenyum manis dan memeluk suaminya dengan lembut dan menatap mata zoe"engga cape! ade seneng di bawa jalan-jalan tau.. cantik-cantik ya buatan tangan staf kamu"ucap salvio
zoe tersenyum lembut dan mengecup bibir salvio"baju rajutan kamu lebih cantik lagi"ucap zoe dengan lembut mengelus punggung salvio
salvio tertawa kecil dan menepuk pelan dada suaminya"gak ada apa-apanya yang aku buat sama yang mereka buat"ucap salvio dengan menyembunyikan wajahnya di leher suaminya
"udah berat ya ade? cape gak bawa adenya?"tanya zoe dengan lembut
salvio tersenyum manis"engga kok.. ade gak berat aku kan kuat bawa ade"ucap salvio
zoe mencium kening salvio dengan lembut dan mengelus rambut salvio"ayo keluar kita jemput kaka sama abang udah mau masuk jam mereka pulang,sekalian kita makan di luar"zoe merangkul pinggang salvio keluar dari ruangan itu.
"uhh sayangku,cantikku, cintaku,gemeskuu"zoe menciumi kedua pipi gembul salvio hingga merona,salvio tertawa kecil dan menahan wajah suaminya"zoeee geli ah! nanti di liat anak-anak zoee!"protes salvio dengan menepuk pelan pundak zoe yang masih menciuminya
zoe terkekeh kecil dan memeluk salvio dengan lembut dan mengelus perut besar salvio"kenapa makin gemes sih? perasaan pas hamil kaka sama abang gak segini gemesnya.. jangan-jangan anak cewe"ucap zoe menatap wajah manis istrinya
"gak tau aku,aku gak liat jenis kelaminnya"ucap salvio dengan menatap suaminya
zoe terkekeh kecil dan mengecup bibir gemas salvio"gemesnya sayangku"ucap zoe
"apa sih? kamu udah gila ya? aku gak buat apapun di bilang gemes"ucap salvio dengan heran
zoe terkekeh kecil dan mengelus perut salvio dengan lembut"kamu diam aja gemesin banget buat aku"ucap zoe dengan tersenyum lembut menatap salvio dengan lembut
salvio tersenyum manis dan mencium pipi suaminya"gomball banget kamuu.."ucap salvio dengan terkekeh geli
zoe mengelus perut istrinya dengan lembut dan mencium perut istrinya"kayanya nanti ade kalau cewe bakalan cantik dan gemesin kaya kamu tapi kalau cowo jadi pihak bawah yang imutt bangett kaya mommynya ini"ucap zoe mencium perut besar salvio
salvio terkekeh kecil dan mengelus punggung suaminya"mau ade cewe atau cowo terserah yang penting ade sehat saat lahir aku udah seneng"ucap salvio dengan lembut
zoe menganggukkan kepalanya menyetujui ucapan istrinya"denger dek mommy bilang apa,jadi selama kamu di dalam sini harus baik-baik oke.. harus mam banyak biar nanti pas ade keluar ade sehat"ucap zoe di depan perut salvio
salvio tersenyum lembut dan mengelus perutnya"kaka sama abang udah tidur? tadi udah kerjain tugas sekolah mereka belum? aku gak sempat temani karena mual banget kalau keluar dari kamar.. gak tau kenapa kalau gak ada kamu rasanya mual terus di luar kamar"ucap salvio dengan manyun
"udah pada tidur, tugas-tugasnya juga udah di kerjain kok.. kenapa gak bilang hm? kamu gak jenuh di kamar aja? apa aku cuti aja selama kamu hamil?"tanya zoe dengan khawatir
"gak tau kenapa kalau keluar tapi gak cium parfum kamu atau gak ada kamunya rasaku kaya gak enak.. mual-mual terus.. lemes aja kalau keluar kamar,jenuh banget lah zoe namanya di kamar terus.. gak usah ah mau ngapain kamu cuti? duduk di rumah sama aku gitu? bosen nanti"ucap salvio dengan mengelus pipi suaminya
"ya mau jaga kamu mana mungkin aku bosen.. aku cuti aja ya?"zoe meminta izin ada istrinya untuk cuti
"gak ada tender atau schedule pentingkan?"tanya salvio dengan lembut,zoe mengelengkan kepalanya dengan tersenyum lembut saat sang istri memberi dirinya izin untuk cuti selama salvio hamil
salvio menutup matanya menikmati elusan di perutnya"aneh ya? padahal pas hamil kaka sama abang aku gak gini banget tapi kenapa pas hamil ade aku gak bisa jauh dari kamu"ucap salvio
zoe tertawa kecil dan mengelus perut istrinya"takut daddy pergi kerja ya dek? uhh sayang daddy gemes banget gak mau jauh-jauh dari daddy"ucap zoe dengan terkekeh gemas merasakan tendangan halus anaknya
salvio membuka matanya dan memanyunkan bibirnya"aku mau ice cream Kitkat"ucap salvio
"udah malem banget sayang.. gak baik loh mam ice cream jam segini"ucap zoe dengan lembut
"tapi ade yang mau gimana dong? kamu mau anakmu nanti jadi suka ngences? ngiler gitu? mau?"tanya salvio dengan cemberut
zoe terkekeh gemas dan mencium kening salvio"yaudah aku cari dulu,kalau kamu ngantuk tidur aja duluan"ucap zoe
"ihh gak mau! aku mau ikut kamu cari ice cream,ayo beli ice cream"ucap salvio,zoe pun membantu salvio bangun tanpa menolak permintaan istrinya takut nanti malah ngambek
"pake jaketnya ganti dulu celananya ah gak enak banget pake celana pendek gitu"ucap zoe
"bukan celana.. ini daleman mu kok.. bentar jangan pergi dulu"ucap salvio masuk ke kamar ganti,zoe mengelengkan kepalanya melihat tingkah istrinya semenjak hamil yang ketiga ini.
