Bab 8

2.9K 137 3
                                    

Happy reading☺



****


Setelah pulang dari rumah sakit
Alex langsung mengantar vino pulang tapi sebelum itu alex membelikan vino susu ibu hamil

"Baby mau susu rasa apa" alex berjongkok dan mengelus perut vino yang masih rata

"Kak jangan kayak gini ntar kalo ada yang liat gimana" panik  vino sambil menoleh kesana sini untuk memastikan bahwa tidak ada yang melihat mereka

"Biarin aja mereka lihat" ucap alex berdiri

"Kamu mau rasa apa" lanjutnya

"Coklat aja deh kak"

Alex mengambil susu rasa coklat dan mereka berjalan menuju kasir tapi sebelum itu mereka melewati rak perlengkapan bayi alex spontan langsung berhenti

"Kak ngapain berhenti" tanya vino

"Yang ini dotnya lucu banget kita ambil ya" alex memperlihatkan dot yang ia pegang

"Kak jangan aneh-aneh deh kita kesini cuma mau beli susu bukan perlengkapan bayi...janinnya juga baru satu minggu"

"Gak kakak tetap mau ambil dotnya...ayok ke kasir" ucap alex sambil menarik tangan vino menuju kasir

"Ini aja kak" ucap mbak kasir

"Iya ini aja" alex

"Cookiesnya kak lagi promo"

"Gak ini aja"

"Minumannya kak beli satu gratis satu" mbak kasir

"Gak"

"Ini-" ucapan mbak kasir dipotong oleh alex

" nggak mbak gua cuma mau beli ini" kesal alex

"oh o-ke" balas  mbak  kasir sambil tersenyum canggung

"Totalnya Rp 85.500 "mbak kasir menyerahkan belanjaan alex  kemudian alex membayar lalu mengambil barang belanjaannya
Dan mengantar vino pulang

****

(Skip rumah vino)

Menghentikan motornya di depan rumah vino...

"Kamu masuk gih istirahat biar gak kecapekan....kasian babynya kalo kamu kecapekan" nasehat alex

"Iya kak" senyum vino

"Kakak pergi dulu ya" pamit alex tak lupa mengecup dahi vino lalu melajukan motornya meninggalkan pekarangan rumah vino

Setelah alex pergi vino segera masuk ke rumahnya...

"Ino pulang" vino melihat ayahnya yang sedang duduk sambil membaca koran dengan segelas kopi

"Yah ibu mana" tanya vino

"Oh ibumu lagi pergi arisan di rumah mamanya dika...kamu ganti baju trus makan ibumu udah masak tadi" ucap ayah

"Owh ayah udah makan?"

"Udah tadi sama kakakmu"

"Ino mau kekamar dulu" vino segera menuju kamarnya dan membaringkan tubuhnya di kasur sambil mengelus perutnya yang masih rata

"Kamu beneran ada di dalam sini ya" gumamnya tak lama kemudian vino merasa lapar

"Baby lapar ya yaudah kita akan makan" vino bergegas mengganti bajunya dan berjalan ke meja makan dan mengabil nasi serta lauk yang banyak tak lupa ia juga membuat susu yang di belikan alex tadi

"Wihhh lu mau makan apa bunuh diri banyak amat lu makan" ujar vano yang baru saja datang

"Apwa siwh kwak gangwu aja" ucap vino dengan mulut penuh

ALEX&VINO (BL)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang