12.

71 14 2
                                    

*Gedung Todayis Fashion

Seungwan memasuki tokonya dengan wajah sembab habis menangis. Melihat hal itu membuat pegawainya panik bukan main, Yerim berlari pelan ke arah Seungwan dan memegang kedua pundak Seungwan.

"Unnie,,, unnie gak papa? Siapa yang bikin unnie nangis? Ada yang luka atau sakit?" Tanya wanita itu pada bosnya sambil memperhatikan setiap inci tubuh bosnya.

"Min Yoongi" jawab Seungwan lirih membuat Yerim semakin panik

"Dia memukul mu unnie? Apa yang dia lakukan sampai membuat mu menangis seperti ini?" Sekali lagi pertanyaan bertubi-tubi karena khawatir, bagaimana tidak khawatir selama bekerja di toko ini sangat jarang Yerim melihat Seungwan menangis. Apalagi sampai sembab seperti ini.

"Dia bilang makasih" jawab Seungwan sambil melepaskan tangan Yerim dari pundaknya dan berjalan gontai ke ruangannya.

Jangan tanya bagaimana keadaan Yerim saat ini, dia terdiam terpaku tak berdaya. Hanya ada satu kalimat yang terus berputar di kepalanya saat ini. 'bisa jelaskan padaku mengapa terima kasih bisa membuat seseorang menangis seperti itu? Apa yang salah dari berterima kasih?' Batin Yerim

Yerim yang masih mencerna apa yang baru saja ia dengar dikejutkan dengan Tote bag yang diletakkan di mejanya.

"Buat kamu yer, dimakan ya" ucap Seungwan dengan lembut lalu kembali ke ruangannya

'apa sekarang? Apa dia sakit? Apa aku harus menelpon temannya? Ayolah aku sangat bingung sekarang' sekali lagi batin Yerim berkecamuk melihat tingkah aneh bosnya.

~~~~~~~~

*Pukul 12.30, di Gedung Firma Hukum Min's

"Joohyeon-a" panggil Yoongi lembut

"Iya oppa ada apa?" Sahut Joohyeon heran melihat Yoongi tiba-tiba mendatanginya

"Hmmm,,,,, apa setelah makan siang aku memiliki jadwal lain?" Tanya Yoongi tanpa melihat mata lawan bicaranya

"Sebentar,,,,,, gak ada kok oppa, jadwal selanjutnya dimulai jam 14.30" jawab Joohyeon setelah memeriksa jadwal Yoongi

"Okey" Yoongi berjalan menjauh hendak masuk kembali ke dalam ruangannya tapi, langkahnya terhenti membuat sekretarisnya bingung dan menyatukan kedua alisnya.

"Apa ada yang mau oppa tanya lagi?" Tanya Joohyeon memastikan

"Ya" jawab Yoongi yang langsung membalikkan badannya membuat sekretarisnya terkejut

'ada apa dengan pria ini?' batin Joohyeon

"Boleh aku tau makanan kesukaan Seungwan?" Tanya pria itu lagi dengan percaya diri

Joohyeon menaikkan sebelah alisnya terkejut mendengar pertanyaan dari atasannya itu. "Hmmm,,,, mungkin tteokbokki, tapi wannie bukan pemilih makanan dia menyukai makanan yang enak" jawab Joohyeon sambil tersenyum tipis

"Baik terima kasih" balas Yoongi lalu langsung kembali ke ruangannya dengan cepat untuk menutupi rasa malunya, hingga membuat sekretarisnya cekikikan melihat kelakuan atasannya yang satu ini

~~~~~~~~

Wanita bermata monolid memasuki ruangan Seungwan dengan terburu-buru seakan ada yang mengejarnya

"Seungwan-a,,,, Seungwan-a,,,,,, yah Son Seungwan Lo dimana?" Panggilnya berulang kali

Tak lama terlihatlah Seungwan melangkah keluar dari kamar mandi mengambil handuk untuk mengelap wajahnya

"Hmm ada apa?" Tanya nya pelan

Seulgi langsung mendekap lalu memegang kedua pundak Seungwan, membuat wanita yang lebih pendek darinya itu terkejut bukan main

Moya Ten'Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang