Bel pulang sudah berbunyi semua orang berhamburan keluar Kiara dan Ravendra berjalan bergandengan membuat semua siswi teriak histeris.
"KAK RAVEN"teriak adik kelas Ravendra
Ravendra dan Kiara menghentikan langkahnya
"Huffhh"pria itu bernapas lega
"Ada apa?"tanya Ravendra
"Itu kak raven di panggil pak pandi di suruh ke ruangan nya!!"jelas Pria itu
"Hmm,oke gue nyusul"sahut Ravendra
"Yaudah kak gue duluan"pamit pria itu
Ravendra dan Kiara mengguk sebagai jawab "pak Pendi mau ngapain manggil kamu ay?"tanya Kiara
"Mungkin karna masalah tadi di aula"sahut Ravendra
"Aku ikut ya ay"ucap Kiara
"Gak usah kamu pulang aja sayang"sahut Ravendra
"No pokok nya aku ikut"Kiara ngeyel
Ravendra hanya bernapas pasrah dia berjalan tangan nya masih setia menggandeng tangan Kiara
CEKLEK
Ravendra membuka pintu Ruang BK tanpa mengucapkan salam maupun sapa'an
"Assalamualaikum pak"salam Kiara
"Walaikumsalam"jawab Pak pandi dan Arga yang sudah duduk di depan Pak beni
"Duduk"ucap Pak pandi
Ravendra dan Kiara duduk berdua di sopa yang sama membuat Arga yang melihat itu menatap dengan tatapan tidak suka
"Ekehm,apakah bisa di lepas dulu tautan tangan nya Raven"ucap Pak pandi
Kiara sontak melepaskan tautan tangan nya dia membuang wajahnya karna keciduk oleh gurunya
Ravendra hanya mamasang wajahnya biasa aja"jadi mau ngapain saya kesini pak" Ravendra ke inti nya
"Cek,raven kamu ini sudah kelas 12 tapi masih saja sama gak berubah"ucap Pak pandi
"Elah pak jangan banyak basa basi buruan apa?"Ravendra memutar bola matanya malas
"Oke,kenapa kamu pukulin Arga hingga babak belur?"tanya Pak pandi
"Cek,ngadu ternyata"Ravendra menatap Arga remeh
"Siapa yang ngadu gua gak ngadu"Geram Arga
"Sudah-sudah kalian ini saya bawa kesini supaya kalian akur!!!"Ucap pak pandi tak habis pikir
"Dia yang duluan pak"ucap Arga menunjuk Ravendra
"Shit,gak usah nunjuk lu"Ucap Ravendra menatap tajam Arga
"Jangan di ladenin udah biarin aja"tegur Kiara
Ravendra diam dia mengikuti apa kata Kiara
"Bapak mau kalian damai jangan sampai kalian saya skors di sekolah ini"ucap Pak pandi
"Gak bisa gitu dong pak anda jangan sembarang mau saya pecat anda"tajam Ravendra
"Heheh,gak maksud nya argghh,sudah pokok nya kalian harus damai"ucap Pak Pendi tak ambil pusing
"Yaudha saya pamit"ucap Ravendra menarik tangan Kiara lembut
Ravendra dan Kiara berjalan menuju parkiran dan kini Kiara dan Ravendra pulang satu mobil di karnakan mobil Ravendra di bawa oleh Shera
"Sini sayang biar aku yang nyetir"Ravendra mengabil kunci dari tangan Kiara
Kiara tersenyum dan masuk kedalam mobilnya Ravendra mengendarai mobilnya dengan kecepatan rata-rata
KAMU SEDANG MEMBACA
RAVENDRA (ON GOING)
Teen Fictionwelcome my world 🙃 Cerita ini menceritakan kisah anggota komunitas titisan buaya/playboy yang sering sekali memainkan hati wanita namun itu tidak berjalan lema karna hatinya sudah di taklukan oleh satu wanita yaitu KIARA ATMENVIA ADIZAYA anggota...