Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah berhasil membuat bundanya panik kini anak nakal itu sudah tidur pulas, tidak mau diganggu walaupun posisi tidurnya bukanlah posisi yang baik. Udah kepalang nyaman.
Ayah juga udah ada dirumah, sudah dapat tugas dari bunda untuk menjaga putra mahkota. Siapa lagi kalau bukan Taehyung tercinta.
Jantung ayah ikutan jedag jedug, kepalanya terasa pening berkunang-kunang serasa anemia ketika mendapat kabar anaknya kembali tumbang. Biasa kalo si adek sakit suka bikin panik, sekalinya panik langsung pada asyong semua.
"Tadi adek emangnya abis ngapain, Bun?"
"Anak kamu gak bisa diem, ditinggal bentar aja langsung ilang"
Ayah sudah paham, memang benar adanya seperti itu.
"Bun.. Yah..?"
Itu Abang Yoongi yang manggil, baru datang setelah kebut-kebutan dijalan. Biasa panik denger adeknya kembali berulah, sekarang semua orang suka parnoan kalo berurusan sama si adek Taehyung.
"Abang?"
"Adek kenapa, Bun? Kata ayah adek drop lagi" mendengar itu bunda melirik suaminya, hm emang kabar tentang Taehyung pasti selalu cepat tanggap semua.
"Anaknya gak mau, Bang. Tadi ayah udah mau pindahin malah ngerengek, katanya lagi enak posisinya" Jelas bunda.
"Emang tadi kenapa?"
"Adeknya maen diluar, ke capek-an kayak nya"
"Ck, dasar nakal. Emang susah dikasih tau"
Engghh
Orangbyang jadi bahan perbincangan keluarga itu terusik, perlahan matanya terbuka memastikan situasi kondisi keadaan dan keberadaan orang-orang disekitarnya. Biasa masih mode ngumpulin nyawa.
"Bunda?"
"Iya, ini bunda. Kenapa, hm?"
"Eh? Akunya masih bisa bangun ya? Hehehe" tawanya hambar.
"Ck, apaan, sih?! Kamu ngapain aja tadi?" Si Abang langsung nyerobot, mengalihkan perhatian adik kecilnya itu.
"Abang?"
"Iya. Siapa lagi?"
"Hiks.. peluk.." Rengeknya manja, biasa mode bayi On.
"Idih?"
"Abang..!?"
"Iya, sini"
Hap
Berpelukan lah adik kakak itu dengan hangat, saling menyalurkan rasa kasih sayang satu sama lain.
