Delayed Wedding [End]

Part 13

"Mew hentikan! Apa yang akan kau lakukan?

"Memberitau kekasihmu kalau kita pernah berciuman"

"Jangan gila! Aku tidak mau kau melakukan itu"

"Kenapa? Kau tidak mau orang2 menganggapmu gay?

Gulf terdiam, gulf tidak ingin menjawab seputar itu.

"Ayo jawab aku, apa aku menjijikan?

"Bukan seperti itu!

"Lalu kanapa?

"Lebih baik kita hargai pasangan kita masing2, kau jangan keras kepala"

"Aku akan tetap melakukannya"

"Mew! Aku mohon jangan lakukan itu!
Gulf menahan pergelangan tangan mew agar tidak menemui davikah.

"Kau tidak tau bagaimana perasaanku gulf!

"Bukan waktunya untuk cari tau, tolong mengertilah, aku dan kekasihku kapanpun bisa putus  lalu bagaimana nasib istri dan anakmu, hentikan jangan bertindak terlalu jauh"

"Aku paham sekarang, kau memang tidak pernah benar2 mencintaiku"

"Kau sakit mew, cepat berobat!

"Kau yang sakit, tidak bisakah kau lihat aku mencintaimu"
Mew mencium paksa bibir gulf, walopun gulf berontak percuma tenaga mew lebih besar dari gulf.

Prang.....

Davikah menjatuhkan gelas di tangannya hingga mewpun menghentikan aktifitasnya.

"Gulf! Apa yang kalian lakukan?

Gulf mendorong tubuh mew dan menghampiri davikah namun mew menahan tangan gulf agar tidak pergi darinya.

"Mew! Lepas!

"Tidak! Aku tidak akan melepasmu lagi, dan kau nona! Sudah berapa lama kau berhubungan dengan gulf, apa kau tau semua tentang gulf?

Gulf menatap mew dengan tatapan bingung.
Begitupun dengan davikah.
Mew menyembunyikan gulf dibelakang tubuhnya lalu mendekati davikah.

"Jika aku memberitaumu kebenarannya janji tidak akan nangis?

"Kebenaran apa...? Apa ada yang aku tidak tau dari gulf?

"Sudah berapa lama kau berhubungan dengan gulf?

"Kurang lebih 1 tahun"

"Kau tidak tau kalau gulf ini sebenarnya bukan laki2"

Gulf dan dav mengerutkan keningnya saat mendengar ucapan mew.

Mew mengeluarkan ponselnya dan menunjukan sebuah foto pada davikah.

"Gupita jongcheveevat dan gulf ini sedang menyamar jadi laki2 karena sedang melarikan diri dariku"
Ucap mew sambil menunjukan foto gupita pada davikah.

"Tidak mungkin!

"Apanya yang tidak mungkin, kau lihat baik2! bukan wajah mereka sama? Gulf nama samarannya dan gupita nama aslinya, kau sudah paham kan, kalau orang yang kau kencani adalah seorang wanita"

"Gulf! jelaskan ini padaku"

Gulf bingung, apa yang harus dia jelaskan, semua yang diucapkan mew terlalu konyol.

"Mew apa tidak ada alasan lain, kanapa harus dengan cara seperti ini"

"Sayang...aku tau kau marah padaku aku minta maaf, tapi kau harus kembali padaku, kau tidak kasihan pada rain, rain juga membutuhkan ibunya"

"MEW!

"Aku tau aku salah, aku terlalu sibuk dengan pekerjaanku hingga aku mengabaikanmu"

"Hentikan omong kosongmu mew!