Prolog

54 14 3
                                    

Yelkrana....

Itu adalah nama sebuah dunia dimana semua makhluk hidup yang terlahir dengan berbagai jenis kekuatan tinggal dan membangun kehidupan mereka.

Dahulu kala, konon tempat itu dihuni oleh manusia dan monster yang awalnya hidup berdampingan dengan damai tapi pada akhirnya keduanya saling memerangi satu sama lain.

Peperangan yang terjadi hampir seribu tahun lamanya itu disebabkan oleh para monster yang merasa jika dunia ini tidak bisa dihuni oleh dua ras sekaligus. Para monster berpendapat bahwa jika dunia ini dihuni oleh ras mereka dan ras manusia secara bersamaan dunia ini akan hancur karena tidak bisa mengimbangi keduanya. Para monster berfikir mereka lebih kuat dari para manusia jadi mereka lah yang lebih pantas berkuasa.

Sedangkan para manusia juga tidak ingin kalah dari para monster arogan itu. Menurut mereka, para monster adalah makhluk yang rakus. Para monster itu bisa saja menyebabkan kepunahan hewan hewan sihir maupun hewan non-sihir yang ada di dunia ini. Ras manusia juga bisa saja menjadi semakin berkurang ataupun punah karena mereka dan itu bisa mengacaukan keseimbangan dunia. Ya, itu tidak salah para monster memang makhluk yang sangat rakus. Para manusia berpendapat, siapa yang bisa menjaga dan merawat dunia ini maka dia lah yang berhak menjadi penguasa. 

Perang dingin sempat terjadi di antara kedua belah pihak, hingga akhirnya keduanya memutuskan untuk menciptakan jurang pembatas antara pemukiman manusia dan monster dan berjanji untuk tidak mencampuri urusan serta mengusik kehidupan dari masing-masing pihak.

Manusia hidup saling berdampingan dan bergantung satu sama lain, tidak ada persaingan antara para manusia semuanya saling membantu dan menyayangi. Mereka hidup dalam cahaya hangat dan dalam hubungan yang benar-benar hangat.

Sedangkan para monster dengan sifat arogan yang mereka miliki sejak awal mereka tercipta menyebabkan para monster tidak bisa hidup berdampingan. Mereka malah saling memerangi satu sama lain. Memperebutkan makanan yang ada di kawasan mereka. Tidak jarang juga banyak monster monster lemah yang berakhir menjadi santapan monster yang lebih kuat dari mereka. Menurut para monster itu adalah hal yang wajar, bagi mereka makhluk yang lemah memang pantas menjadi santapan.

Dengan perjanjian yang sudah mereka buat kini dunia sudah kembali damai. Para manusia berpikir ini adalah akhir dari semua peperangan yang ada dan dunia akan damai untuk selamanya.

Yah, begitulah seharusnya. Tapi...para monster melanggar semua perjanjian yang ada.

Pada suatu waktu di tengah malam, terjadi keributan di kawasan manusia. Keributan itu terjadi karena sesosok monster yang menerobos masuk ke kawasan manusia entah bagaimana caranya dan menyerang manusia. Setidaknya ada sepuluh orang yang meninggal karena kejadian itu. Dan sejak saat itulah para monster menincar manusia sebagai santapan mereka.

Para manusia tentu saja sangat marah akan hal itu. Para monster kembali mengobarkan api peperangan yang sudah lama padam, para manusia tidak bisa tinggal diam.

Mereka mulai melatih kemampuan tempur mereka untuk memerangi para monster.

Pada awalnya manusia hanya berperang untuk bertahan hidup karena hanya sebatas itulah kemampuan mereka. Tapi waktu terus berjalan, dan mereka tidak pernah berputus asa untuk bertahan hidup. Tahun demi tahun mereka lewati begitu banyak korban yang berjatuhan, tapi banyak juga kelahiran orang-orang yang memiliki bakat dan kemampuan di atas rata-rata dan membantu ras manusia. Tidak hanya membantu mereka bertahan hidup, namun juga memusnahkan para monster dan keluar dari kegelapan yang melanda.

Dan akhirnya, setelah perjuangan yang panjang para manusia berhasil memenangkan peperangan. Sedangkan para monster, sebagian dari mereka mati di peperangan dan sebagian yang memiliki kekuatan yang kuat berakhir tersegel di sebuah pohon bernama Yggdrasil.

Tapi pohon ini di kabarkan tidak bisa terus menahan kekuatan para monster yang terlampau kuat itu, sehingga banyak yang mengatakan bahwa para monster akan kembali menginvasi dunia. Tapi tidak ada yang tahu kapan itu terjadi entah itu seribu tahun lagi, seratus tahun lagi ataupun hari ini.

Karena itulah sebuah organisasi didirikan dengan tujuan mencegah segala kemungkinan yang akan terjadi. Tapi tidak yang ada tahu apakah organisasi seperti itu benar-benar ada. Hal ini terjadi karena mereka bergerak dengan sembunyi-sembunyi.

"Hmm, ini terlihat seperti buku novel?"

"Kenapa ada di rak buku sejarah?" gumam seorang gadis sambil mengamati buku yang sedang ia pegang.

Matanya mengamati buku yang dipegangnya dengan seksama. Ia membaca judul dari buku itu "Sejarah dunia Yelkrana" itulah judul dari buku yang ia pegang.

'Sejarah? Tapi dari prolognya seperti dongeng, yang benar saja' gumam gadis itu sekali lagi.

"tapi... sepertinya menarik aku ingin meminjamnya." Ia mulai melangkahkan kakinya ke meja penjaga perpustakaan untuk mengurus peminjaman bukunya.

Yelkrana Saga : Tracing the Trails of Eternal WarfareTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang