Perjuangan Jhonny yang bisa dibilang hampir gila. Ditentang oleh keluarganya sendiri karena itu sama saja membunuh martabat nama keluarganya.
Ya. Jhonny menginginkan Bayi, anak bayi yang membuatnya menjadi seorang ayah yang bisa menjadi malaikat k...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
vote and comment jusseyoo
.
.
.
.
Ditengah acara menatap, mereka bel rumah berbunyi nyaring secara tiba-tiba dan pintu yang digedor-gedor dari luar.
Johnny dan Taeil saling memutus pandangan mereka. "Aishh.. siapa sih.."
"JOHNNY SUHH...." baru saja Johnny akan berjalan menuju pintu tiba-tiba saja suara nyaring masuk ke pendengaran mereka berdua.
"YAKK Kau kenapa lama sekali membuka pintunya heh! Oh, ada Taeil, hai" Taeil yang disapa hanya melambaikan tangan saja.
"Yaa.. aku baru saja akan membuka pintunya padahal." disela-sela keributan Johnny dan tamunya ini seorang pria menarik kekasihnya.
"Sudahlah sayang... kau merusak pasangan Taeil." dengan terpaksa tamu wanita tersebut menuruti perintah sang kekasihnya.
"Jungwoo Eonni Kun Oppa, ada apa kalian kemari?"
"Eoh ini, kita mau memberikan ini kepada kalian." Johnny menarik kertas yang diberikan oleh Kun.
"Kau menikah? Dengan dia? Yang benar saja Kun.."
"Kenapa memangnya.. Lagian aku bisa dekat dengan Jungwoo juga karena mu kalau kau lupa." Johnny menunjuk dirinya bagaimana maksudnya, dirinya tidak paham sama sekali, sedangkan dilain sisi Taeil sudah menaruh tangannya di pinggang yang membuncit itu. Seperti ingin meminta penjelasan bagi dirinya tentang semua ini.
"Taeil.. Aku-"
"Sudahlah Jhon.. Nanti saja penjelasannya kita sambut tamu mereka."
"Yah.. Hal yang bagus Taeil-ssi"
"Eonni.. Kupikir kita sudah dekat jadi panggil aku dengan panggilan biasa." Wanita buncit ini berjalan kearah dapur untuk menyiapkan berbagai macam camilan dan suguhan bagi tamunya.
--Wanna a Baby--
Johnny masih bingung dengan apa yang dirinya alami sekarang. Bukan Taeil tapi Kun dan Jungwoo. Johnny tahu bagaimana cintanya Kun untuk Xiaojun Direktur Manajernya itu, tapi sekarang kenapa temannya ini malah menikahi wanita yang menjadi sekretarisnya barnya ini.
"Kun."
"Hmm."
"Kau yakin?"
"Apanya?"
"Menikahi Jungwoo."
"Kenapa memangnya? Lagian aku memang mencintainya, apa ada yang salah denganmu ini hah?"
