" Jihyo " jerit Jungkook kuat .
dia , dia tidak sengaja .
sumpah dirinya tidak sengaja .mana sanggup dirinya untuk melukakan gadis itu walaupun calar .
dia berlari ke gadis itu , terlihat pakaian yang Jihyo pakai mulai basah dengan darah .
" Jihyo , a-apa aku nak buat ini ? aku tak sengaja , tolong aku . tolong , tolong " dia seperti gila sahaja ketika ini .
dia mula menumbuk-numbuk kepalanya , tiba-tiba dia memeluk lutut .
Jihyo menangis melihat itu , perlahan-lahan matanya tertutup .
Jungkook yang melihat itu , tiba-tiba , membuka t-shirt putih miliknya . lalu , dia menahan darah menggunakan itu .
terus dia mencempung gadis itu , hospital menjadi tujuan .
❀⊱┄┄┄┄┄┄┄┄┄┄┄⊰❀
" Jihyo , please selamat . aku tak sengaja " berkali-kali Jungkook mengharapkan benda itu .
berulang-ulang ayat yang dia katakan , orang yang lalu semua memandang dirinya pelik .
seperti orang gila ." J-Jungkook ? kau buat apa dekat sini ? " tanya Jimin , ternampak lelaki itu duduk di kerusi depan emergency room sambil menunduk memegang kepala .
" Jihyo , cedera "
terkejut Jimin mendengar itu , dirinya saja lalu di depan emergency room kerana bosan . asyik lalu laluan sama untuk ke department nya .
tak sangka , ada hal disebaliknya .
" macam mana boleh cedera ? " Jimin bertanya lagi , sambil mengambil tempat di sebelah Jungkook .
Jungkook diam , mengabaikan soalan lelaki itu .
fikir dia tidak tahu ? yang lelaki itu menyimpan perasaan terhadap isterinya .
❀⊱┄┄┄┄┄┄┄┄┄┄┄⊰❀
keluar seorang doktor dari emergency room , lalu dia terus berdiri .
" encik suami pesakit ke ? " tanya doktor lelaki itu .
name tag Kim Seokjin .
" ye , saya Jeon Jungkook"
doktor itu mengangguk ." maafkan saya , encik Jeon . kami tidak dapat menyelamatkan isteri encik , kerana dia kehilangan banyak darah ketika sampai di hospital . kami dah cuba untuk mengisi darah itu berkali-kali tetapi lost her's pulse "
" apa maksud kau ? " terus kasar sahaja bahasa lelaki itu .
" minta bertenang , mohon bersabar dan salam takziah "
" kami akan pindahkan mayat di bilik mayat " tambah doktor itu lagi sebelum berlalu pergi .
Jungkook tersandar di dinding , berkali-kali menghentak kepala di dinding dengan kuat .
darah mulai keluar .❀⊱┄┄┄┄┄┄┄┄┄┄┄⊰❀
" s-sayang " air mata mulai bercucuran keluar .
dia mengalihkan kain putih yang menutup tubuh badan isterinya itu sehingga paras atas dada .
mukanya pucat , bibirnya turut berwarna putih .
mata tertangkap sepucuk fail di tepi meja bersebelahannya .
perlahan-lahan dia melihat , isi kandungan tersebut .
mata tertancap melihat sekeping gambar , scan baby .
terdapat gambar janin .
dia melihat di belakang ,
kook , 3 weeks .nama panggilan baby itu , kook .
seingat dia , mereka mencadangkan bersama ." sayang , kalau kau mengandung kan kau nak bagi nama panggilan dia apa ? " soal Jungkook sambil kepalanya diletakkan atas riba isterinya .
" saya rasa nak letak Kook lah " jawab Jihyo sambil bermain rambut suaminya itu lembut .
" kenapa Kook ? "
" sebab ada nama awak , dan ia nampak comel "
" pandai kau ya ? " balas Jungkook sambil mendekatkan wajahnya ke gadis itu .
dan diberikan ciuman sekilas .
menangis dia mengingati itu , tidak sangka dia telah membunuh gadis kesayangannya dan anaknya yang bakal lahir .
dia mengambil keputusan , untuk mati bersama gadis kesayangannya .
dia mengambil pisau yang terdapat di bilik itu , lalu mengelar lehernya .
banyak darah terkeluar dari leher itu .polis yang datang untuk menyoal siasat itu terkejut , mati di depan mata .
selepas eomma Jungkook mendapat berita itu , dia menangis sekuat hati .
sepasang suami isteri itu , kesayangannya . tanpa mereka , apa makna dirinya untuk hidup ?
kisah cinta ini , amat tragik .
keduanya bakal memupuk cinta di langit .THE END
sorry sebab ending macam ini , saya ingat nak buat lain .
tapi demi nak habiskan cerita ini cepat , saya pun pecut lah .
sebab itu nampak pelik sikit .tak apa , lain kali saya buat lagi gempak dan adakan plot twist HAHAHAHHAA .