Sore itu Hanbin, bertemu dengan dua produser sekaligus sahabatnya, Padi dan Raesung di sebuah cafe. Mereka berkumpul untuk merayakan hari ulang tahun Hanbin yang ke 26 tahun.
"Gue mau kalian bawa kemana sih?" tanya Hanbin penasaran.
Dari tadi dua sahabatnya itu merahasiakan rencana pesta ulang tahunnya.
"Rahasia. Udah lu kalem aja, abisin tu waffle lu," kata Padi.
Raesung hanya manggut-manggut setuju dengan Padi. "Terima beres aja lu. Udah hampir 30 tahun juga,"
"Baru 26 bangsat!" ujar Hanbin kesal karena Raesung bawa-bawa umur.
"Gue ga mau aneh- aneh ya. Besok gue sibuk," ancam Hanbin.
"Iye pak CEO. Gak diceplokin telor sama ditepungin kok." jawab Padi.
"Yang pasti lu bakal seneng," tambah Raesung.
Sejujurnya Hanbin tidak bisa menyembunyikan rasa curiganya. Dia takut Padi dan Raesung menyiapkan hal tak diharapkan di hari ulang tahunnya. Bukan apa-apa, dua produser itu punya pikiran nyentrik. Otak mereka tidak didesain untuk memikirkan hal normal dan penuh tata krama. Jadi wajar jika Hanbin merasa was-was. Apalagi dia menangkap gerak-gerik Padi yang terus melihat ke arah luar cafe.
"Awas aja kalo lo nyiapin surprise basi di luar ya, Di" kata Hanbin lalu kembali fokus ke piring wafflenya.
"Yang kayak gini masih basi ngga, Bin?" tanya Padi diiringi cekikikan Raesung.
Belum juga Hanbin menjawab, suara familiar tiba-tiba datang menginvasi pertemuan antar lelaki itu.
"Guys, sori banget telat tadi macet," ucap suara lembut cewek sambil sedikit terengah.
PADI RAESUNG ANJING YA KALIAN!!!
===
Bukan kue, bukan pesta perayaan basi. Padi dan Raesung malah mendatangkan Lee Hayi sebagai kado ultah Hanbin. Otomatis, Hanbin yang tadinya ingin misuh-misuh harus menelan kembali kalimat kasar yang ingin dia lontarkan.
Efek Lee Hayi ke diri Hanbin masih sama. Bikin Hanbin tidak berkutik. Gimana bisa macem-macem, Hanbin terjebak persis di belakang garis pertemanan yang dibuat oleh Hayi bertahun-tahun . Padahal selangkah lagi Hanbin bisa bersanding di samping Hayi. Tapi sepertinya perasaan Hanbin harus tetap setia menunggu di luar garis tegas itu.
"Kita pesenin ya Yi. Lo istirahat dulu aja, keliatan buru-buru banget tadi" kata Padi sambil menyeret Raesung.
Hanbin tahu akal bulus 2 sahabatnya mati-matian menahan makian.
"Sori ya Bin, telat." ucap Hayi
"Ga telat kok. Kita tadi juga baru aja kumpul" jawab Hanbin mencoba tenang.
"Anyway, selamat ulang tahun ya Bin. Semoga lo sehat selalu, bahagia terus, plan lo semua terwujud, cepet dapet gandengan deh," Hayi merapal doa untuk Hanbin sambil tersenyum.