PROLOG

15 4 0
                                    

Sebuah mobil berwarna merah melaju kencang di jalan raya. Semua penumpang yang ada di dalam mobil tersebut panik setengah mati setelah mengetahui ada sesuatu yang tidak beres.

"Kak, mobilnya gak bisa direm ya?" tanya seorang gadis kecil yang menangis dipelukan ibunya.

"B-bisa kok dek," balas sang kakak berbohong. Matanya sibuk melihat ke depan dengan kaki yang masih berusaha menginjak rem beberapa kali. Namun, nihil, tak berpengaruh apapun.

Semuanya masih menangis, panik, gelisah, terkecuali seorang gadis remaja yang sedari tadi diam menatap lurus ke depan.

Dia memejamkan matanya. Mulutnya berkomat kamit merapalkan berbagai do'a yang ia ingat. Hatinya menaruh dendam kepada seseorang.

Rasanya dia ingin mengatakan pelaku dari semua ini. Namun, apa yang dapat dilakukan oleh seorang gadis bisu?

Dia hanya menangis dalam diam. Jika dia selamat, dia akan mendatangi orang itu dan menjebloskannya ke penjara. Jika tidak, ia akan menerror orang itu sampai mati.

Tetapi—

BRUAAAKKK!!

Takdir berkata lain. Seluruh harapan gadis itu sirna begitu saja ketika mobil yang ditumpanginya menabrak sebuah truk besar dan berguling hingga mobil tersebut terbakar dan meledak.

Orang-orang yang berada di sana segera mencari bantuan, menelpon polisi, dan berlarian memadamkan api yang membakar mobil.

Seseorang yang berdiri di balik pohon menyeringai, mengukir senyum iblisnya lalu pergi begitu saja.

—Bersambung

Next Or Stop?

author's note :

Ini cerita yang kutulis waktu kelas 6 SD, tanpa revisi alur. Jadi tolong dimaklumi kalau idenya agak aneh, soalnya imajinasiku waktu SD emang suka aneh-aneh wkwk.

Cast : (Ini penting untuk petunjuk)

1. Arina Divara Aileen
2. Gina Aulia Safrani
3. Karina Claretta
4. Kania Afifa Fidyana
5. Arvin Aldreano
6. Tiara Karmila

Terror Hantu BisuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang