pelukan lama (6)

1.1K 89 5
                                    

       " Hari pertama kita"
       - Park Jihoon




                                 🌌

Keesokan harinya, jihoon sangat bersemangat untuk menjemput sang pujaan hati. Begitupun hyunsuk yang tak kalah antusias menunggu jemputan dari sang pengeran.

"gue keren banget anjir tadi malem" ucap jihoon pede sambil berkaca melihat ketampanan yang ia miliki Bukan main.

Jihoon sudah siap dan ia sekarang telah mengeluarkan motor berharga nya. Yang ia beri nama huncukkie.  Gabungan namanya dan nama kekasih nya, hyunsuk.

.

Jihoon sekarang sudah sampai di rumah Hyunsuk, ia melihat hyunsuk sangat lah cantik dari kejauhan apalagi dari kedekatan. Memakai seragam putih abu abu dengan switter yang over di badan nya. Dan di mata jihoon itu sangat menggemaskan.

"Udah siap wahai pacarku yang imut ini?" Tanya jihoon mencolek hidung mancung hyunsuk.

"Sudah, wahai pacarku yang tampan ini" balas hyunsuk.

Mereka tertawa bersama karena itu, merasa geli dengan kata kata yang tak pernah keluar dari mulut mereka.

.

.

Di perjalanan, jihoon dan Hyunsuk sedang berada di lampu merah. Banyak perbincangan dari mereka, tak habis topik.

"Pegang yang erat" perintah jihoon. Dan di-iya kan oleh hyunsuk.

Selang 10 menit mereka sudah sampai. Kedatangan mereka dengan jihoon yang membukakan helm hyunsuk, bergandengan, bahkan jalan ke kelas bersamaan berhasil membuat pandangan murid murid hanya tertuju kepada mereka berdua.

Wajar, hyunsuk dan jihoon adalah orang yang tak pernah akur dan sekarang? Mereka...ah sudahlah.

Ada pandangan tak suka dari beberapa murid wanita yang tak lain adalah Lia, Yeji, dan juga Jeongyeon. Mereka terkenal dengan sebutan "cabe cabean belum mateng". Jeongyeon terkenal menyukai jihoon.

"Apaan lo?! Iri ya?" Ledek hyunsuk kepada Jeongyeon.

"Dih, liat aja" balas nya.

Dikelas, pak Kim masuk dengan pakaian formal. Pak Kim adalah wali kelas mereka yang baik hati dan sangat lembut, wajah nya juga tampan.

[Pikirin sendiri aja lah ya wajah pak Kim nya]

"Pagi anak anak" sambut nya dengan senyum manis nya.

"Pagi pak"

"Hari ini kita kedatangan murid baru" ucapnya

"Silahkan masuk"

Laki laki dengan pakaian yang berbeda dari mereka semua masuk dengan tampang yang terlihat nakal.

"Hallo semuanya, gue MARK LEE umur gue 17 tahun hobi gue mencintai Hyunsuk, sekian dan terimakasih" katanya dengan pandangan yang tak lepas dari pujaan hati.

Jihoon dan Hyunsuk yang sibuk menulis, ntah apa yang di tulis. Tersentak kaget, Mark pindah sekolah?

"Silahkan duduk di kursi kosong" kata pak kim.

"Kalo disebelah hyunsuk boleh pak?" Tanyanya.

"EHHH GAK!! gue deluan duduk disini" saut jihoon yang langsung pindah tempat duduk di sebelah hyunsuk. Bukan kursi itu kosong, melainkan mashiho tidak masuk karena sakit jadi kursi nya kosong.

"Silahkan duduk Mark di kursi belakang" kata pak Kim.

.

.

.

Saat jam istirahat pandangan murid murid tak lepas dari jihoon dan Hyunsuk, bahka itu berhasil membuat hyunsuk risih dengan tatapan mereka yang terbilang sinis. Terutama Circle nya Jeongyeon, tak bosan menatap hyunsuk sinis.

"Suk, ikut gue" kata Mark di sela sela tatapan tajam hyunsuk dan Jeongyeon.

Jihoon sedang memesan makanan untuk nya dan Hyunsuk, hanya tinggal hyunsuk sendiri. Ya bisa dibilang kesempatan emas untuk Mark.

"Apaansi!" Sentak hyunsuk.

"Bentar aja"

Hyunsuk menoleh ke jihoon yang tak melihat nya dan Mark, apa hyunsuk ikut saja ya?. Hyunsuk kembali menoleh ke Mark dan menatap malas Mark.

"Bentar doang" kata hyunsuk di balas dengan senyuman bahagia dari Mark.

Hyunsuk dan Mark melenggang pergi meninggalkan jihoon disana sendirian, enggak sih kan masih ada murid lain.

"Loh mana hyunsuk?" Tanya jihoon bingung, ia melihat punggung laki laki pendek seperti hyunsuk. Apa itu hyunsuk?

Jihoon mengikuti laki laki itu.

.

Dibelakang sekolah, Mark dan Hyunsuk hanya berdua.

"Gue mohon ke lo suk, ayo balik ke gue lagi" mohon Mark lirih.

"haha, balik ke lo? Gue udah ada jihoon" kata hyunsuk

*grep

Mark memeluk hyunsuk mendadak.

"GUE MOHON, CHOI HYUNSUK!!" Paksa Mark.

"Suk..." Panggilan dengan nada kecewa itu terdengar jelas dan sudah pasti hyunsuk mengenali suara itu.

"Ji-jihoon? Gue bisa jelasin Hoon, ini ga kayak yang lo liat." Kata hyunsuk memohon dan melepas paksa pelukan menjijikkan itu.

"Makasih" kata jihoon lalu pergi meninggalkan hyunsuk dan Mark.





































































































                                TBC

Hi, siapa yg kecewa sama YG? Siapa yang ga nyangka kalo MASHIDAM keluar? AKUUUU AKU PALING DEPAN.

jujur masih nge anggap ini cuma prank, dan aku yakin MASHIDAM akan balik kepelukan kita smua.

Btw maaf singkat hehe

-salam key cool-

nyaman || Hoonsuk √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang