Hallo! Jangan Lupa Vote dan Comment, ya :)
___________
~𝙰𝚗𝚝𝚊𝚛𝚊 𝙶𝚞𝚛𝚞 𝙳𝚊𝚗 𝙼𝚞𝚛𝚒𝚍
~•°•°•~
•
•
•
•
•.
Tak..
"Ini Kak, Kopinya," Kata Jovita dengan suara lembutnya, kala ia meletakkan secangkir Kopi hangat di atas meja kaca untuk Suaminya, Rajendra yang tengah fokus bekerja dengan laptop di pangkuannya, di sofa ruang tengah kediaman mereka.
Dan meskipun sebelumnya ia sangat fokus bekerja dan menatap layar Laptopnya, Rajendra tetap menyempatkan diri untuk mengalihkan pandangannya pada istrinya, yang kini telah duduk di sampingnya, "Makasih, Isha," Katanya dengan lembut dan senyuman hangat, yang membuat Jovita otomatis ikut tersenyum dan mengangguk sebagai balasan.
Yang dilakukan Istrinya memanglah hal yang kecil dan biasa dilakukan oleh istri mana pun. Tapi tetap saja, sekecil dan sebiasa apa pun pekerjaan atau kewajiban yang istrinya lakukan, Rajendra tidak akan lupa untuk meluangkan waktu untuk mengucapkan terima kasih barang sebentar saja. Ucapan sederhana yang bisa membuat siapa pun merasa dihargai, dan Rajendra akan selalu menunjukkan pada istri kecilnya, bahwa ia sangat menyayangi dan menghargainya setiap saat. Hal yang sama juga dilakukan Jovita pada Rajendra. Keduanya saling menghargai satu sama lain, membuat hubungan rumah tangga mereka selama ini berjalan harmonis dan terhindar dari percekcokan yang serius.
"Masih lama kak, kerjanya?" Tanya Jovita, yang sedikit melirik layar laptop Rajendra melalui ekor matanya.
"Enggak. Bentar lagi selesai. Cuman masukin nilai aja," Jawab Rajendra, yang kembali fokus pada laptopnya.
Jovita ber'oh ria, sebelum tatapan matanya beralih pada Televisi yang berada di hadapannya. Ia kemudian mengambil remot TV yang ada di atas meja, dan menyalakan TV itu.
"ASTAGFIRULLAH, KAMU INI BERDOSA BANGET!"
"AKU BERDOSA?! KAMU YANG BERDOSA!"
"KAMU JANGAN SOLIMI!"
"SOLIMI-SOLIMI, SOLEHAH"
Baru saja Televisi dihidupkan, suara koar-koar dari channel ikan terbang yang tengah menayangkan sinetron Azab, langsung terdengar membahanan memenuhi ruang tengah kediaman sederhana keduanya.
"Kecilkan, Isha," Pinta Rajendra.
Jovita mengangguk, lalu lekas mengecilkan Volume suara dari televisi tersebut.
"Ha! Betul-Betul-Betul! Atok tenang je kat rumah! Rambo, biar kita orang yang cari!"
"Ha, betul tu! Atok ta payah susah!"
Rajendra tidak bisa menahan diri untuk tidak mengulas senyuman tipis, kala telinganya menangkap suara familiar dari salah satu karakter kartun anak-anak yang selama ini memang seringkali di tonton Oleh Jovita, sedari ia TK sampai saat ia berada di bangku akhir SMA. Apalagi jika bukan si kembar botak, Upin & Ipin?
"Kamu gak bosen nonton itu terus?" Tanya Rajendra, tanpa mengalihkan tatapannya dari laptopnya.
"Kakak nanya begitu udah kayak orang yang gak pernah nonton aja. Jangan lupa ya, kak! Kak Jendra itu orang pertama yang kenalin aku sama Upin & Ipin, terus selalu ngajak nonton bareng sampai aku ketiduran," Jovita membalas dengan nada malas, kala kedua mata bulat hitamnya tetap lurus menatap serial kartun favoritnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pernikahan Rahasia Guru Dan Murid
Teen FictionRajendra Laksamana, si guru muda ganteng yang menjadi idaman siswi SMA Zootopia. Wajahnya yang tampan rupawan dan penampilannya yang keren sekaligus seksi, seringkali membuat para siswi salah tingkah dan tidak bisa memalingkan pandangan dari sosokny...