WDYRM ✔[Tahap Revisi]

14

Rosé akhirnya menyetujui jika Jennie membantunya mencari Lisa, bukan hanya dikorea Rosé mencari lisa, dia sekarang menyebar anak buahnya diLuar negri bahkan dia membeli beberapa jetpribadi untuk anak buahnya agar Lebih mudah untuk berkeliling dunia mencari Lisa

Limario belum mengetahui jika anaknya menghilang, Rosé sengaja tidak memberi tahu Limario, karna dia takut Limario lebih dulu menemukan Lisa dari pada dirinya, dia takut Limario mengambil hak asuh Lisa darinya walaupun sudah dua tahun Lisa menghilang Rosé tidak memberitahu Limario tentang hilangnya Lisa

Jennie sudah menasehati Rosé untuk memberi tahu Limario tentang hilangnya Lisa tapi Rosé tetap tidak mau memberi tahu Limario

Dan yah tentang Jisoo dia dijodohkan oleh kijoon dengan anak temannya,Jisoo menentang itu tapi Kijoon mengancam jika Jisoo tidak mau maka perjodohan itu akan digantikan oleh salah satu adiknya, Jisoo akhirnya mau menerima perjododohan itu,walaupun dia tidak mencintai calon suaminya dia akan mencoba belajar mencintai calon suaminya

Saat pernikahan Jisoo hanya Jennie yang datang Rosé tidak datang keacara pernikahan kakaknya, Jisoo sedih melihat adik bungsunya tidak datang, Jisoo tau adiknya itu sangat kecewa padanya, tapi setidaknya adiknya itu datang keacara pernikahannya,tapi Jisoo mengerti itu dia tau kekecewaan adiknya kepadanya sangat lah besar
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Rosé sudah tinggal berdua bersama jennie diapartemen nya Jennie, setidaknya makan Rosé cukup teratur ketika dia tinggal bersama jennie, karna Jennie akan memaksa Rosé makan jika dia telat makan

Tidur Rosé juga lumayan cukup walaupun dia masih sering menangis karena memikirkan Lisa,Rosé sering menangis diam diam tanpa sepengetahuan kakaknya, bahkan dia sering menangis tanpa suara ketika kakaknya sedang tidur,
(Nangis tanpa suara itu gak enak, nyesek banget dihati,kalo gue nangis tanpa suara pengen banget nonjok muka orang, kalian gitu juga gak?)

Rosé sering memimpikan Lisa akhir akhir ini,mimpinya sangat buruk,dia memimpikan kejadian nya terdahulu kembali terulang kepada Lisa,cukup dirinya saja yang menjadi seorang ibu muda, anaknya jangan sampai seperti dirinya

Rosé sering melamun karena memikirkan mimpinya itu,Jennie heran kenapa adiknya sering melamun akhir akhir ini

"Kau kenapa Rosie,kau lebih banyak melamun akhir akhir ini"tanya Jennie

Rosé ragu menceritakan mimpinya pada Jennie,tapi dia tetap menceritakannya"eonnie kenapa akhir akhir ini aku bermimpi buruk tentang Lisa"

"Mimpi buruk?,memangnya Lisa kenapa dimimpimu?"

"Aku memimpikan kejadian aku dan Limario terulang kepada Lisa"

"Mimpi itu hanya bunga tidur Rosie kau tidak perlu terlalu memikirkannya"

"Kau benar,aku tidak perlu terlalu memikirkan itu"

Disaat Chaennie sedang asik bersantai ada yang memencet bell apartemen Jennie, karna Jennie malas membuka nya dia menyuruh Rosé yang membukakan pintu

Rosé terkejut saat dia membuka pintu ternyata yang datang adalah Kijoon, Kijoon ingin memeluk Rosé, tapi Rosé dengan cepat menghindar

"Mau apa kau kesini"tanya Rosé datar dan menatap kijoon tajam

"Ayo pulang kerumah nak appa sangat merindukanmu"Kijoon menatap Rosé

"Cih mimpi, aku tidak akan pernah meninjakan kaki ku dirumah itu lagi sebelum anakku ditemukan dan kau meminta maaf kepadanya"

"Appa harus bagaimana lagi Rosie, appa sudah berusaha mencari Lili tapi dia tidak ditemukan nak"ucap kijoon pasrah

"Siapa yang menyuruh mu mencari anakku,dan jangan kau sebut nama anakku dengan mulut kotor mu itu"