My life

5

keluarga besar lee akan pergi liburan di villa jeju , lebih tepatnya villa miliknya Mark , mereka membawa 4 dengan masing~masing supir berbeda.

donghyuck duduk santai di bagian kursi depan sedangkan jeno , renjun , jaemin ,liz , bangchan dan eunwoo duduk di bagian belakang melakukan aktifitasnya sendiri~sendiri.

siapa yang menyupir?

ada lah...

namamya juga orang kaya pasti punya supir pribadi.

karna ini liburan musim panas jadi mereka memanfaatkan peluang ngumpul bersama untuk reflesing.

Brak!

donghyuck terperenjat kaget ketika telapak tangan suno mengebrak pintu kamar milik donghyuck saat sang empu menutup pintu mau ke dapur , tubuh donghyuck berputar dengan santai kebalakang membuat sunoo langsung mengukung tubuh donghyuck.

padahal jauh lebih besar donghyuck walaupun usia mereka jauh beda karna tuaanya sunoo

"mau apa?".tanya donghyuck menghela nafas.

"ahhhhhhh~.......haechanie~ , malam ini , hayuk tidur bersamaku di kamarku ya~ ".ucapnya dengan aegyo dan nadanya manja banget ditambah tangannya perpindah berglayut manja di tangan kiri donghyuck sambil digerakan~gerakan gitu.

"tidak".tegas donghyuck yakin pasti dirinya akan di ajak aneh~aneh dan digrepe~grepe seenak jidat suno.

membayangkam saja membuat donghyuck merinding.

ck! kenapa sih dirinya dimasa depan bisa suka dengan sesama jenis? apa yang salah? ha~ donghyuck tetap belum bisa menerima untuk saat ini.

sunoo masih kuekeh berusaha membuat donghyuck tidur di kamarnya untuk malam ini saja deh~ walau dirinya sekarang tampak memeluk erat tubuh donghyuck sampai~sampai kedua tangan donghyuck tak bisa di gerakan karna suno melingkarkan kedua tangannya mengunci kedua tangan donghyuck dengan lengannya dan melingkarkan kedua kakinya ke paha donghyuck sambil merengek.

mereka yang ada disana menggelengkan kepala melihat kelakuan suno yang seperti anak monyet bergelantungan manja ke ibunya.

"hentikan suno..sini bantu aku memanggang daging".ucap jeno menjewer telinga suno sampai sang empu mengaduh ke donghyuck.

yang lain hanya bisa terkekeh.

donghyuck ikut membantu mark untuk menyiapkan bahan makanan yang akan di bakar.

ah~ mereka mau barbeque nan di perkarangan mewah villa di jeju ini kalau anak~anak sih mereka tampak sangat antusias dengan kegiatan mereka di kursi masing~masing , mau membantu pun sudah ada orang tua segitu banyaknya malah membuat mereka bingung sendiri.

daripada nanti dimarahin lebih baik duduk manis menurut ucapan orang tua yang memang menyuruh mereka diam.

saat donghyuck mau mengangkat piring untuk di bawah ke jeno agar di panggang , tiba~tiba saja ponsel pintarnya berbunyi membuatnya meminta izin mengangkat panggilan tersebut dan sedikit menjauh dari kerumunan.

sial , sepertinya liburan hari ini harus melewatnya donghyuck membuat sang empu meremas ponsel menatap keluarganya dimasa depan itu di balik kaca bening.

ada sesuatu sengatan kekecewaan di dalam hatinya dan merasa sedih karna diri sendiri harus pergi dari sini walau tubuh donghyuck belum bisa menerima kebelokannya menyukai sesama jenis dan tubuhnya masih merinding tapi donghyuck akui jika dirinya nyaman bersama keluarga masadepannya.

"mark ".ucap donghyuck menarik mark sedikit menjauh membuat yang lain menoleh ke mereka berdua.

"dengarkan aku....aku harus pergi , ini penting , aku menemukan donghyuck ".jelas donghyuck membuat mark berbinar langsung memeluk donghyuck.