"jika waktu mengulang kembali aku ingin mengetahui semuanya."
~keinan khal adimas~
***
"kita ketemu lagi keinan."
Keinan mengerutkan dahinya, dia bahkan tidak mengenal cowok itu dan dia juga tidak pernah sekali pun mengenal wajahnya.
Kenapa pria itu bisa kenal?
Dari tatapan Keinan, penjahat tersebut telah tersenyum sinis padanya, lalu dia membuka jaket hitamnya.
Saat melihatnya Keinan sangat terkejut.
"Keinan lo benar benar gak kenal gue?" ucapnya tersenyum sinis.
Keinan terdiam tidak menyahut, tiba tiba dia mengingat sesuatu apa yang dikatakan kakaknya setahun yang lalu.
"jika kamu ketemu dengan orang itu lebih baik kamu menjauh daripada kamu masuk ke jalan yang salah."
Kata kata terakhir kakaknya saat dia belum meninggal masih terngiang di kepalanya.
Seolah kakak perempuannya ini tau atas segalanya.
"keinan lo kenapa tidak menyahut? Lo takut dibunuh yaa?" kata kata manis cowok itu membuat keinan menatapnya tajam.
Saat ini keinan masih tak mengetahui dengan apa yang dilihatnya dan juga apa yang dikatakan oleh kakak perempuannya.
***
"gue telepon berapa menit yang lalu, keinan masih gak aktif juga kemana dia?" Alga menatap dering ponselnya sebal.
Risa terdiam dia sedang memikirkan sesuatu, begitu pula dengan Rei yang masih memikirkan teori kenapa Keinan bisa hilang bagaikan ditelan bumi.
Sera yang sedang belajar tiba tiba melihat buku tersebut bergerak kearah kanan dan kiri.
Membuat Sera ketakutan, disaat Sera membuka buku tiba tiba terdapat tulisan yang misterius, sera mulai ketakutan dan berteriak.
"kenapa sera kamu kenapa?" tanya Rei tiba tiba mendekat Sera dengan wajah khawatir.
"itu..." Sera menunjuk tulisan itu dengan wajah ketakutan.
Rei mengetahui apa yang diucapkan sera, dia bahkan melihat selembar tulisan yang tidak Rei ketahui asal usul tulisannya itu.
Tolongin keinan dia sedang dalam bahaya.
***
Alrin memang sengaja mengusik teman temannya Keinan, seperti yang diharapkannya Sera sepertinya bisa melihatnya hanya saja Sera tak tau kalo dirinya benar benar ada.
Maka dia minta tolong lewat tulisan, meskipun dia tidak bisa memegang apa apa yang terpenting untuk membantu seseorang.
Alrin pergi meninggalkan rumah Sera dia tampak tak peduli dengan teman hantunya yang berteriak 'jangan pergi'
Alrin tak peduli, entah kenapa dia merasa khawatir pada keinan yang diancam dalam bahaya.
***
"ini maksudnya apa dari tulisan kertas ini? masih gak ngerti gue." Tanya Alga menatap kertas dan Rei secara bergantian.
"lo bodoh apa gimana? gak teliti lo bacanya?" sewot Risa mendengus kesal dengan otak kepribadian Alga.
Rei menghelan napas, dia cukup tau dengan hal itu tiba tiba dia menatap Risa dengan tatapan yang tajam.
"lo sangat tau kan? kejadian bom di kelas itu?" tanya Rei pada Risa.
"kejadian apa gue gak tau." jawab Risa malas berdebat dengan orang lain.
"lo tau gak siapa pelakunya yang menyebabkan kebakaran dikelas itu?" tanya Rei pertanyaan tersebut mengulang ulang membuat Risa emosi.
"maksudnya apa sih gak jelas lo." Risa mencibir.
Rei tidak ingin salah paham pada Risa tetapi dia juga akan mencoba membujuk Alga untuk mengetahui semuanya lewat kejujurannya Risa.
***
KAMU SEDANG MEMBACA
GHOST
HorrorKeinan khal Adimas sesosok pria tampan yang mempunyai suatu kekurangan yaitu mata batin. Sejak dari kecil keinan mempunyai mata batinnya itu. namun dibalik semuanya, banyak kejadian kejadian aneh yang menimpa keinan, membuat keinan trauma dengan ada...