Darul lughoh ( kelas bahasa )

1 1 0
                                    

    Belajar bahasa selama di darul lughoh memberilan banyak pengalaman mulai dari bertemu dengan banyak orang asing, disini juga aku belajar cara bertahan dalam keadaan tersulit. Kali ini sudah memasuki 3 mustawa terakhir setelah ini sudah bisa langsung kuliah, namun perjalananku tidak semulus harapan  ujian datang dari segala penjuru. 

     Disaat kenaikan level aku sama sekali tidak menemukan namaku. apa ini pertanda bahwa harus ngulang lagi di level ini tetapi perasaan   jawaban ujianku  mulus-mulus saja. Setelah mendatangi idaroh aku baru tahu bahwa mahasiswa yang belum menyelesaiakan administrasi  ternyata nilainya tidak  bakal turun.

     Sedih bercampur iba itulah perasan yang tidak bisa kupungkiri saat menerima kennyataan bahw uang di ATM ku sudah tidak   mencukupi untuk membayar administrasi satu level saja. 

     Setelah mendapat usulan dari  beberapa teman untuk meminta takhfid rusum, bismillah aku cakan mencoba saran mereka, dan sengaja aku datang pagi agar bisa bertemu langsung dengan mudir, Nyatanya  hampir dua jam  menunggu baru beliau langsung memasuki kantornya. Dengan perasaan ragu-ragu untuk menyampaikan tujuanku   karena diantara yang punya tujuan sama denganku hanya aku satu- satunya perempuan selebih nya kebanyakan pelajar  Nigeria dan itupun laki-laki semua , meski perasaan iba dengn keadan ini  tetapi inilah  satu- saatnya jalan  untukku bertahan.

     Aku langsung dibantu oleh uztadzah tenaga pendidik yang sebelumnya aku bercerita kepadanya perihal keadaan yang ku alami ketika  melihatku duduk sendirian di loby dekat kantor. Setelah mengetahui tujuanku  berada dikantor itu, langsung mudir bertanya kepadaku siapa namamu wahai nak ? Akupun menjawab  "khoirunnisa' yaa mudir "   ma syaa Allah   robbuna yaj'aluki khoirunnisa' fil alamin. Jawabnya dengan bahagia.

      Ini lah salah satu yang membuatku betah di Negeri yang sekeras ini penduduknya  yang sangat peduli dengan sesama dan mereka juga sangat membanggakan pelajar asing terutama   pelajar Asia yang terkenal dengan kesopanan dan keramahannya.

Tenanglah nak ,, mulai sekarang sampai selesai level akhir  kamu tidak perlu bayar lagi , pokus dengan pelajaranmu dan tidak usah memikirkan biaya. Aku merasa seperti sedang ditimpa hujan rezeky yang tadinya harapanku meminta diringankan biaya untuk di level ini nyatanya Allah memberikan yang lebih baik dari apa yang kuharapkan. Mulai sekarang hingga lulus darul lugoh nanti  biaya  sudah terlepas dariku ini memang satu keajaiban sih dari sekian  banyaknya kemurahan Allah terhadapku.

catatan kuliah Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang