bab 1

16K 597 1
                                    

ketemu lagi hehe...

Jangan lupa vote buat cerita baby Ar dan Bunda Ala....

Kalo masih ada typo di koreksi yaaa...🐾🐾

Happy reading...
.
.
.
.

Malam ini dimana seorang Amara sedang mengendarai mobil nya dengan kecepatan tinggi. Ia baru saja pulang dari acara balap liar dan memenangkan nya.

Tiba tiba.....
Bruak... Duarr....

Mobil Amara tertabrak oleh truk yang melaju kencang dari arah kanan jalan.

"Selamat tinggal dunia"batin Amara
.
.
.
.
.
.
Di lain tempat

"DASAR WANITA BODOH, MENGAPA KAU MEROBEK NYA, INI BERKAS PENTING"bentak  Revan

"KARENA AKU INGIN KAU MENGHABISKAN WAKTU MU DENGAN KELUARGA KiTA, BUKAN DENGAN BERKAS BERKAS SIALAN ITU"balas Alara berteriak

"APA PEDULI MU?"

"dasar lelaki tak punya hati"ujar Alara lirih

"Lalu kenapa hah, kemari kau"ujar Revan lalu menarik Alara menuju arah tangga

"Mau apa kau"ujar Alara panik

"Tentu saja memberimu pelajaran"

"Sadar bodoh aku bisa mati" teriak Alara

Tanpa mendengar kan teriakan Alara Revan langsung mendorong Alara dari ujung tangga

Brukhh...

"Arkhh"

"Apa ini akan menjadi akhir hidupku, padahal aku belum sempat memberi kasih sayang pada putraku. Aku berharap jika aku mati ada jiwa lain yang mengisi tubuh ku untuk memberi kasih sayang pada putraku."lirih Alara di dalam hati

"Nona Alara"teriak Wanita tua yang bernama Asih, ia berjalan tergopoh gopoh menghampiri tubuh Alara yang sudah penuh dengan darah yang berasal dari kepalanya

"Bi...kepala sama perut Ala sakit "lirih Alara

"Non Ala bertahan ya bibi akan panggil mang Rama buat antar ke rumah sakit"lalu bi Asih beranjak menuju garasi tempat mang Rama sedang mencuci mobil

"MANG RAMUL TOLINGIN NON ALA BURU"ujar bi Asih berteriak karena sudah kepalang panik

"Ya udah ayo bi Encih kita ke non Ala" bi Asih mengangguk lalu mereka berlari menuju di mana Alara berada

"Ayo mang di angkat kita bawa ke Rumah sakit"

"Iya bi"mereka beranjak mengangkat tubuh Alara dan pergi ke rumah sakit
.
.
.
.
Hospital

"Suster tolong nona kami"ujar bi Asih melihat ada suster yang berada di luar

"Tunggu bu saya akan mengambil kan brangkar terlebih dahulu"lalu suster tersebut berlari ke dalam rumah sakit untuk memberi tahu petugas medis lain dan juga membawa brangkar untuk membawa Alara
.
.
.
.
.
Skip...

Sekarang Alara sudah berada di ruang IGD dan sedang di tangani oleh dokter

Cklek...

"Dokter bagaimana keadaan manjikan saya"tanya bi Asih

"Nyonya Alara sudah membaik dan juga beliau sedang mengandung dan usia kandungan nya sudah 2 bulan"

"Bagaimana kondisi kandungannya dok"

"Kandungan nyonya Alara lemah dan perlu perawatan khusus dari dokter kandungan"

"Lakukan yang terbaik dok"

Transmigrasi Bunda (Belum Di Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang