Hallo guys..Ini tulisan pertama gue, semoga kalian suka. Maaf kalau kurang enak dibaca atau jalan ceritanya gak menarik.
Jangan lupa vote dan komen yah
Happy reading..
~~Sinar mentari pagi yang menyisir tirai menerpa tubuh gadis yang sedari tadi terbaring dengan belaian lembut kain tebal berwarna biru muda yang menyelimuti tubuhnya.
Hembusan udara sejuk yang berasal dari benda putih berbentuk persegi di pojok atas kamarnya, membuat gadis itu enggan membuka matanya.
Dering alarm yang sedari tadi benyanyi pun tak pula ia hiraukan.
"Hah!?.. jam 06.15?! Mati gue kalau telat." Mata coklatnya mebuka sempurna sambil memandangi layar pipih persegi panjang miliknya.
"Alarm gue mati ya?" Herannya padahal alarm nya telah berbunyi begitu kencang sedari tadi sebelum matahari terbit.
Gadis dengan surai singanya langsung melompat dari ranjang menuju bilik kecil bernama toilet.
"Gak usah mandi lah, cuci muka gosok gigi aja" batinnya
Kaki dan tangannya bergerak cepat kesana kemari bersiap untuk ke sekolah. Ia mulai mengenakan seragam sekolahnya yang telah iya siapkan tadi malam. Yup, hari ini hari pertama masuk sekolah setelah libur panjang kenaikkan kelas.
Setelah berkemas rapi gadis itu keluar dari bilik tidurnya yang ia tinggalkan begitu saja dengan kekacauan yang ia buat pagi ini.
"Ma, kok gak bangunin Ren?" Kesal gadis itu sambil mengoleskan liptint merah jambu pada bibir kenyalnya.
"Udah kok, dari jam setengah 5 malahan. Kamunya aja yg gak bangun-bangun. Alarm aja mungkin udah capek bangunin kamu." Ucap wanita yang hampir paruh baya yang sedari tadi sudah duduk di meja makan.
Gadis itu sengaja mengulur waktunya untuk bangun karena tengah absen dari kewajiban subuhnya. Tanpa sadar waktu bergulir cepat.
Ren Eunoia Malik, beautiful name isn't it? Gadis dengan netra bulat coklat dengan hidung mancung serta kulit cerah itu kini duduk di kelas XI IPA 1 di SMA TRINATA.
"Ma, aku berangkat dulu yaa. Eh, adek udah siap belum?" Ren terdiam sesaat mencari keberadaan adiknya "Ntar makin telat lagi kalau nungguin dia." Kemudian Ren sedikit berlari menghampiri ibunya.
"Udah tu didepan, malahan dia yang nungguin kamu."
"Yayah?" Tanya Ren karna ia tidak mendapati sosok lelaki paruh baya bersama ibunya.
"Dibelakang" jawab ibu Ren dan hanya dibalas dengan anggukannya saja. "Gak sarapan dulu?"
"Kak, cepat lah!!" Triakan Nalendra samar terdengar dari luar.
"Gak usah ma, udah telat" sambil mencium punggung tangan wanita yang sedang menyantap roti isi yang ia buat pagi ini.
"Assalamu'alaikum ma, bye.."
"Wa'alaikumsalam, hati-hati ya jangan ngebut!" Ucap ibu Ren sedikit memekik
"Iyaa...!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Ren Eunoia "Tenggelam Dalam Matamu"
Novela JuvenilRen : "manjat pagar belakang sekolah mah gampang." Ren Eunoia Malik, wajah dingin serta tatapan tajam matanya membuat siapa saja mengira bahwa gadis ini ialah gadis yang angkuh. Apakah ia sama dengan first impression orang lain terhadap nya? Finn :...