[1] HOME

389 26 1
                                    

pemuda jangkung nan tampan itu berdiri terdiam, sesekali ia menatap arlojinya untuk melihat waktu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

pemuda jangkung nan tampan itu berdiri terdiam, sesekali ia menatap arlojinya untuk melihat waktu. Gentala melihat kesana-kemari menunggu seseorang, ia berdiri di depan pintu kedatangan penumpang pesawat, tidak lama kemudian ia melihat seorang wanita yang keluar dari pintu exit penerbangan.

"pak...ini buck--"

"HONEYY!!" gentala seketika berteriak dan berlari kearah wanita itu.

pemuda itu merentangkan tangannya menuju wanita kesayangannya, wanita bernama rose itu langsung berwajah sumringah membuat dirinya langsung berlari kepada suaminya itu.

BRUGH! Kedua pasutri itu akhirnya berpelukan melepas rindu yang begitu lama tidak mereka rasakan. Gentala memutar-mutarkan badannya sembari memeluk wanitanya dengan erat dan mengecup pipi istrinya berkali-kali.

Cup kecupan singkat bibir itu membuat keduanya terkekeh dan tersenyum malu, kemudian gentala memeluk kembali istrinya dan mendekapnya dengan hangat. "hhh... I miss u honey" lirihnya.

Rose melonggarkan dekapan gentala lalu menatapnya dengan dalam dan hangat "me too honey"

"lets go home"

.

.

.

Sudah 5 tahun pernikahan kedua pasutri itu berjalan, keduanya jarang sekali ada perselisihan antara gentala dan rose, bisa dibilang pernikahan mereka itu sangat harmonis membuat beberapa orang merasa iri dengan keduanya. Kedua pasutri itu selalu bersyukur bahwa kehidupan pernikahan mereka tidak pernah retak atau apapun itu.

Kringg!! Kringg!!

Gentala mengerjapkan matanya berkali-kali lalu meraih jam yang berdering dengan keras, ia melirik kearah kanannya tidak ada sang istri disana membuat dirinya sedikit panik, tetapi kepanikkan nya seketika menghilang setelah mencium aroma wangi masakan buatan sang istri dari dapur dan membawa aroma wangi itu masuk kedalam kamarnya.

Gentala langsung beranjak dari kasurnya lalu pergi untuk mandi. Berbeda dengan rose yang sedang sibuk untuk memasak, rasanya ia seperti sedang bermimpi. kembali memasak dirumah kesayangannya setelah berbulan-bulan lamanya meninggalkan sang suami untuk urusan business trip. Tak lama setelah memasak tiba-tiba rose sedikit tersentak kaget disaat ada yang memeluknya dari belakang, cup gentala mengecup singkat tengkuk leher jenjang milik istrinya itu. Hhh... benar-benar rindu rasanya gentala dengan aroma khas istrinya itu.

"morning babe" sapanya. Rose seketika membalikkan badannya dan menatap suaminya yang tampan itu, perlahan sebelah tangannya meraih rahang tegas milik gentala dan menciumnya pelan. Dengan refleks tangan gentala itu meraih pinggang istrinya dan menariknya, sedangkan sebelah tangannya lagi ia memegang tengkuk leher jenjang istrinya. Keduanya menikmati ciuman pagi nan rindu itu.

Setelah beberapa menit bercumbu akhirnya keduanya selesai. Mata rose sedikit bergetar disaat ia menatap wajah suaminya sampai gentala yang melihatnya dibuat heran dan aneh. "hey hey, honey? What's wrong?" Tanya gentala.

PHOTOGRAPHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang