(long chapter)
Tidak terasa 2 tahun telah berlalu, dan disinilah permasalah mulai masuk kedalam kehidupan gentala dan Rose.
Clek. "I'm home" ucap gentala datang kerumah, pemuda itu sedikit heran kemana istrinya berada. Saat ia berjalan menuju dapur disitu lah ia melihat istrinya sedang terduduk sendirian sembari memegang satu gelas berisi setengah wine.
"Babe, i'm home" ucap gentala lalu mengecup pipi istrinya.
Gentala ikut duduk disamping istrinya itu, sampai akhirnya ia mendengar suara terisak Rose yang tidak bisa di sembunyikan olehnya, "kamu lagi ada masalah sayang?" Tanya halus gentala sembari menyampingkan surai rambut Rose.
Wanita itu menoleh kepada suaminya "ya. Aku lagi ada masalah" ujar Rose jujur menatap suaminya dengan tatapan sendu.
"Masalah apa? Cerita sama aku"
"Emangnya kamu mau dengerin masalah yang lagi aku derita hah?" Tanya Rose.
Kedua alis gentala seketika mengerut heran kepada istrinya "aku kan selalu denger apa yang kamu omongin sayang, sejak kapan aku gak pernah denger keluh kesah kamu?, emangnya masalah apa?".
"Masalahnya ada di diri kamu gentala!" Teriak Rose menunjuk suaminya sampai ia berdiri dari duduknya.
"Sayang? Kamu kenapa? Kenapa kamu jadi marah-marah sama aku? Aku punya masalah apa sama kamu? Aku gak selingkuh, kenapa kamu jadi gitu ke aku?" Tanya gentala heran.
"Aku itu capek gentala! Aku capek. Sebenarnya aku itu istri kamu atau bukan? Kamu tau? Aku itu selalu nunggu kamu setiap saat, aku setia sama kamu. Kamu gak ngerasain apa yang aku rasa, selama beberapa bulan kebelakang sampai sekarang kamu cuma sibuk ngurusin kantor dan kantor terus-terusan, kamu mulai jarang ada waktu sama aku. Setiap kamu pulang dari kantor pasti aja malem menuju pagi, dan kamu juga kaya anggap aku itu cuma teman dan boneka di atas ranjang, mengeluarkan semua hasrat kamu ke aku. Emangnya aku sakit hati di gituin sama kamu? Sakit genta, aku kangen sama kamu yang dulu." Ucap Rose memberikan keluh kesahnya yang sudah ia pendam beberapa bulan.
Gentala mengusap gusar wajahnya lalu menatap Rose "kamu istri aku Rose, aku minta maaf kalau kamu sakit hati. Aku minta maaf kalau aku sibuk dengan kantor, aku janji bakal luangkan waktu aku buat kamu okay?" Ucap gentala memegang kedua pundak Rose.
Wanita itu langsung menghempas kasar tangan gentala "kamu selalu aja janji-janji kaya gitu ke aku, tapi itu gak pernah terjadi! Omongan kamu sekarang itu bullshit! not the way u treated me previously" Rose langsung menangis kembali.
KAMU SEDANG MEMBACA
PHOTOGRAPH
Novela Juvenil"Dia, wanita yang aku cintai selamanya. Aku ingin melihat dirinya selalu tersenyum dan melihat kebahagiaan dirinya bersamaku. Aku mencintaimu." 📌Oneshot Pub/end: 27.11.2022-08.01.2023