Bertajuk Rasa [ Anime x Reader ]

01. Backstabber [ Gin Ichimura - BLEACH ]

MC :
1. Gin Ichimaru (Bleach)
2. [Full name]

Blurb :

Dua burung pingai bermesraan di dahan kayu. Perasaan mereka membalut pengkhianatan, di tengah sang surya terbalut awan. Ini adalah kisah dua insan yang berusaha terbang jauh dari ikatan. Dengan tekad, mereka akan melakukan apapun. Namun, benarkah demikian?

Sebab salah satu dari mereka sama sekali enggan untuk terbang.

---
---
---
---
---

Ruangan sederhana yang terbuat dari kayu dan memiliki beberapa ornamen dengan dominan krem, diisi oleh dua pria dan satu wanita yang duduk. Pria tua yang duduk secara berhadapan dengan wanita bersurai [h/c] itu memakai hakama bagian dalam hitam dan luaran putih dengan huruf satu berbahasa jepang di bagian luaran. Di sisi ia duduk terdapat pria tua yang lebih muda darinya, di mana pria itu memakai pakaian yukata, tetapi juga memakai luaran putih yang sederhana.

Di hadapan mereka terdapat wanita bersurai [h/c] dan bermanik mata [e/c] yang tengah duduk secara tak sopan. Ia yang memakai jaket, bra, dan rok hitam itu menekuk salah satu kakinya hingga terlihat bagian celana dalamnya yang berwarna senada. "Kenapa Kau memanggilku, Genryuusai Shigekuni?" tanya [Y/n], menatap tajam. Wanita itu mengibas rambut, semerbak wangi yang dimiliki oleh rambutnya sontak menyerbak ke seluruh ruangan.

"Kau sudah diangkat menjadi kapten divisi sebelas. Sudah seharusnya Kau mengganti pakaianmu menjadi lebih sopan. Tidakkah Kau berpikir, bahwa pakaianmu mencoreng nama baik shinigami?" tanya Genryuusai, berusaha tak tersulut emosi.

[Y/n] menatap rendah Genryuusai. "Hoo, Kau tertarik padaku? Kalau begitu coba jamah aku. Aku akan terus mencoreng citra baik shinigami sebelum Kalian mengusir Gin Ichimaru dari sini."

"Kenapa Kau sangat ingin membunuh Gin Ichimaru?" tanya pria yang lebih muda, ia segera mendapat lirikan sinis dari [Y/n]. Pria itu pun mengepalkan kedua tangan di atas paha. "Bukannya Kalian sempat dekat dan hampir menikah saat masih hidup? Catatan kehidupan Kalian juga mengatakan bahwa Kalian sempat menjadi saudara. Kau memang sangat bertalenta, tetapi Gin Ichimaru juga bertalenta. Kami tidak bisa membunuh Gin hanya karena Kau dendam kepadanya. "

[Y/n] memukul tanah secara keras. Ia mengernyit, menatap geram letnan Genryuusai. "Tutup mulutmu, Sasakibe. Kau tidak tahu apapun tentang masa laluku dan Gin. Pria itu ... membunuh orang tuaku."

* * *

Mentari menghangatkan Kota London. Burung pingai bercicit di dahan pohon. Dan para manusia berlalu-lalang di pusat perbelanjaan nan bising. Tak jauh dari para manusia itu berada, terdapat seorang pria bersurai pirang dan berpakaian bangsawan ala era Victoria, tengah memotong pita merah nan membentang di depan toko berisi mainan. Usai ia memotong pita merah itu, gadis berusia dua puluh tahun yang memiliki rambut [h/c] menepuk tangan sebagai pelopor yang lain.