GARAEL [END]

CHAPTER 9

HAPPY READING.....

VOTE DONG!!!!!

Sagara dan kaela berjalan menuju parkiran karena ulangan terakhir telah selesai.

Mereka sedang dalam perjalanan pulang, kaela mendengarkan lagu sembari menari.

"Lucu banget sih"ucap Sagara

"Em gara, aku kalo liat kalung kamu agak sakit hati ya hehe"ucap kaela

"Kenapa? Masalah salib?"ucap Sagara

"Ay, listen to me okey, nanti kita cari jalan keluarnya sama² ya"ucap Sagara

"Tapi sampai kapan gara? Sampai kita udah sama² nyaman dipaksa berpisah karena perbedaan ini?"ucap kaela menatap Sagara

"Ngga gitu sayang, aku akan berusaha mencari jalan supaya kita bisa tetep sama² ya, kamu sabar ya"ucap Sagara

"Tapi gara, mama aku ga setuju sama hubungan kita"ucap kaela

"Aku bakal berusaha yakinin mama kamu, serahin semuanya sama aku"ucap sagara

"Janji kamu bakal cari jalan keluarnya kan, inget gara kita ada dihubungan yang seharusnya gada, beda keyakinan perbedaan yang sangat berat gara"ucap kaela

"Aku janji"ucap Sagara

"Yaudah aku masuk dulu ya"ucap kaela

"Iya bye sayang"ucap Sagara dan Kemabli mengendarai mobilnya untuk pulang

Kaela berjalan masuk kerumahnya, ia melirik garasi ternyata disana ada mobil ibunya, kaela segera masuk untuk memastikannya.

"Mama ngapain kesini?"ucap kaela

"El, gimana kamu udah putus kan sama dia"ucap Bu sifa

"Sagara maksud mama?"ucap kaela

"Ah Gatau, pokonya pacar kamu yang katanya beda agama itu, jawab El"ucap Bu sifa

"Ma, El sama gara saling mencintai, dan kita janji kok kita bakal cari jalan keluarnya bareng² yang penting kita jalanin dulu"ucap Kaela

"El gini deh dengerin mama baik², kamu boleh pacaran sama siapa aj-"ucap Bu sifa terpotong

"Siapa aja yang seiman kan ma? Udah tau aku mama pasti jawab kaya gitu, udah ya ma, El cape El mau istirahat El juga lagi ujian"ucap kaela pergi ke kamarnya

"El El"ucap Bu sifa

"Bener² anak itu, El mama tuh gamau kamu salah jalan nak kalo kamu berhubungan sama yang beda iman"gumam Bu sifa menatap kaela yang memasuki kamarnya

•••

Saat kaela keluar dari kamar mandi, ia merasakan tubuhnya sangat dingin, ia segera menurunkan suhu ACnya, kaela duduk diranjangnya.

"Hachiiimmm"bersin kaela

"Aduh, aku kenapa sih, pusing banget lagi kepalanya"ucap kaela memegangi kepalanya

Karena El merasakan badannya yang tak enak, ia memutuskan untuk tidur siapa tau besok sembuh.

•••

Bu Sifa merasa kesal kenapa kaela tak turun sarapan dengannya bukannya hari ini ia sekolah, akhirnya ia memutuskan untuk masuk kedalam kamar kaela.

"El"ucap Bu Sifa membuka pintu

"Astagfirullah"ucap Bu Sifa

Ia melihat kaela menutupi tubuhnya dengan selimut, hanya terlihat kepalanya saja dengan bibir yang pucat dan badan bergetar.

"El, El kamu kenapa sayang, nak, kamu gapapa kan"ucap Bu Sifa panik

"B-badan El s-sakit ma"ucap kaela

"Ya Allah nak, ayok kerumah sakit ya sayang"ucap Bu Sifa

"Mas, mas Andri"ucap Bu Sifa memanggil suaminya

"Ada apa ma"ucap pak Andrian membuka pintu kamar kaela

"Astagfirullah, kaela kenapa ma?"ucap pak Andrian

"Mama Gatau, ayok mas bawa kaela kerumah sakit, mama khawatir"ucap Bu Sifa

"Iya2 ma, mas gendong kaela"ucap pak Andrian

Pak Andrian menggendong kaela, membawa kaela ke mobil, mobil melaju menuju rumah sakit, kaela masih dipangkuan Bu Sifa, kaela masih memeluk tubuhnya dengan bergetar, dan bibir pucat pasi.

Bu Sifa hanya menangis melihat anaknya yang sangat menyedihkan itu.

"El, Mama mohon kamu bertahan ya"ucap Bu Sifa

Segini dulu ya

See u bestie 💗