Bab 6

997 25 9
                                    

Happy reading😭

Selama seminggu full Allen terus saja bolak-balik ke toko bunga berharap bisa ketemu dengan Kelysha, namun ternyata seminggu itu Kelysha tidak ada datang ke toko.

Allen dibuat uring-uringan tidak jelas, bahkan dia mogok kerja dan malas ngapa-ngapain. Satu yang ia ingin yaitu adalah bertemu dengan gadisnya, Kelysha.

"Dia sakit atau kenapa yah?" monolognya benar-benar khawatir.

Allen yang seminggu full ke toko sedangkan Kelysha yang seminggu full tidak datang ke toko, karena permintaan mamahnya agar ia pokus untuk ujian.

Ia dibuat khawatir hingga ingin rasanya ia menghukum Kelysha dan mengurungnya dikamar, berani sekali dia sudah membuat seorang Allen uring-uringan dan kepikiran terus.

Hari Minggu pun Allen datang kembali ke toko bunga, lalu matanya menangkap sosok gadis yang ia cari-cari selama sepekan ini. Gadis itu sedang menyiram bunga-bunga yang ada, menggunakan semprotan.

Reflek Allen langsung memeluk gadis itu, Kelysha cukup terkejut."Kamu kemana aja?"

"Kamu gapapa kan?"

"Sehat kan, gak sakit kan?" Allen memberikan pertanyaan beruntun tanpa memberi jeda untuk Kelysha menjawab.

Kelysha membeku dan masih terkejut. "Ni kakak-kakak ngapain tiba-tiba peluk gua, mana nanya-nanya kabar gua." dumelnya dalam hati.

Beberapa detik kemudian Allen tersadar dengan sikapnya yang terlalu berlebihan. "Maaf-maaf Kelysha." ucapnya.

Canggung lah yang kini terasa, Allen pun menunduk. Kelysha menarik senyum tipis. "Anjing, lucu banget nih cowo!"

"Mana tadi cerewet banget nanyain kabar gua." batinnya.

"Saya gapapa ko kak, btw makasih yang waktu itu udah nolongin saya. Kalo waktu itu kakak gak nolongin saya, saya gak tau lagi harus gimana. Sekali lagi makasih yah." kata Kelysha.

Allen langsung menatap wajah Kelysha. "Beneran gapapa kan kamu?" tanyanya lagi.

"Iya gapapa kak, kenapa tanya itu mulu?" jawabnya.

"Saya seminggu ini kesini terus lalu gak ketemu kamu dan itu bikin saya khawatir sama kamu." jawab Allen, Kelysha tersenyum. "Kenapa gak tanya mamah Kely aja kak?"

Tiba-tiba otak Allen Nge-lag. "Lah? iya juga! kenapa gak gua tanyain aja ama mamahnya." batinnya.

"Lupa." jawab Allen tersenyum kaku.

Kelysha langsung tertawa. "Minggu kemarin Kely ujian, disuruh belajar sama mamah jadi gausah bantuin mamah disini. Nah sekarang udah selesai ujiannya jadi boleh hehehe." jawabnya.

"Yaudah ngobrolnya didalem aja yu, sekalian aku bikinin minum." ajak Kelysha.

Allen pun mengangguk menerima ajaknya. "Baiklah." jawabnya.

Mereka berdua pun masuk kedalam dan duduk disofa, Kelysha lalu membuatkan teh untuk Allen. "Silahkan kak, maaf yah disini cuma ada teh soalnya saya belum ke minimarket lagi."

Allen tersenyum. "Gapapa Kely." jawabnya.

Kelysha dan Allen duduk bersampingan, mereka pun berbincang-bincang sudah seperti kenal lama. Kelysha yang mudah akrab dan Allen yang mudah mencari topik, membuat keduanya cocok.

Why im falling in love with little girl? (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang