Noda - 21+ (END)

Epilog

Aku kasih epilog yah buat kalian !!!!

Vote dan Komen jangan lupa!

____________

Taehyung pulang ke rumah ibunya setelah menabrak mobil Jin, ia datang sambil membawa tongkal bassball, ia masuk ke ruang kenangannya bersama Jisoo, yaitu tempat dimana ia pertama kali menjamah Jisoo, ya betul, ruang rahasianya.

Ia menghancurkan kamar itu, ia merusak semua foto Jisoo dan lukisan Jisoo di kamar itu, ia menghancurkan kasurnya serta merusak semua barang disana. Tae berteriak kesetanan, hatinya terluka karena Jisoo memilih pergi bersama pria lain membawa anak Taehyung di perutnya, dirinya merasa terkhianati. Dia terduduk lemas karena sudah mengeluarkan energinya sejak tadi.

Namun ia kembali marah saat televisi di kamar itu menampilkan sebuah berita dengan headline.

"Model cantik Kim Jisoo meninggal dunia dengan selingkuhannya yang seorang dokter akibat mobilnya terbalik."

Taehyung kembali marah dan memukul TV itu dengan tongkat yang sedang ia pegang sambil berteriak histeris.

"AAAAAAAAAAAAAAAA Keparat kalian." Tae menangis merasakan hatinya sakit karena ia di tinggalkan juga pada akhirnya, dan parahnya Jisoo membawa anak mereka untuk selama-lamanya, pikir Taehyung.

Disisi lain, Yeonjun mendapati kabar dari bodyguardnya kalau Yunjin mati tertembak di apartement Taehyung, Yeonjun berlari ia memeluk Yunjin yang sudah tak bernyawa sambil menangis. " Yunjin-ah, bangun Yunjin-ah. Jangan mati seperti ini, siapa yang melakukannya padamu, Yunjin-ah."

" Tuan Kim yang menembak Yunjin Tuan." 

" Hyung?" Yeonjun terpukul mendapati kalau kekasihnya di bunuh oleh kakaknya yang selama ini selalu ia bersamai. " Kenapa dia menyentuh kekasihku, dia psikopat." Yeonjun akhirnya mengeluarkan statement yang selama ini selalu ia sembunyikan agar kakak yang begitu ia cintainya tidak tersinggung.

Yeonjun keluar dari rumah Taehyung dengan membawa barang-barangnya, ia datang ke pelukan Rose.

" Kau bersedia hidup denganku Rose? Kau tahu kalau aku punya wanita lain yang sekarang sudah meninggal di tangan hyung."

Rose memeluk Yeonjun yang menangis. " Kau memang jahat karena sudah menduakan perasaanku Yeonjun, tapi saat kemarin aku terpuruk kau tetap setia mendampingiku sampai aku sembuh dari narkoba. Tinggallah bersamaku." 

Yeonjun dan Rose tinggal di rumah Rose, sementara Rose  menyembunyikan Jisoo di rumah satunya lagi dengan di pantau oleh ahli medis karena kesehatan Jisoo terus memburuk dalam keadaan hamil karena ia masih dalam trauma mengalami kecelakan dengan Jin yang meninggal sambil memeluk perutnya. 

Untungnya kandungan Jisoo tidak berdampak fatal, 3 bulan kemudian Jisoo melahirkan. Rose ada di sampingnya saat Jisoo melahirkan. setelah 1 minggu Jisoo menyerahkan bayi itu pada Rose untuk di rawat bersama Yeonjun, paman dari bayi itu, meskipun Yeonjun belum mengetahui.