🍁 Disappear #03

1K 96 11
                                    

Sebuah mobil berhenti di depan rumah sederhana Tingkat dua. Terlihat dua orang keluar dari mobil tersebut.

(Name) mengambil kopernya dari bagasi mobil bersama Ken.

"Oh anakku sayang, ibu rindu sama kamu!" Kata sang ibu yang tanpa ba bi bu memeluk nya.

Hangat. Itulah yang dirasakannya. Setelah empat tahun merantau,ia pun kembali ke pulau ini dan rumahnya.

' ibu sudah masak nasi goreng kesukaan mu,loh! Ayo makan! ' kata ibu menggerakkan tangannya.

(Name) mengangguk senang. Sudah lama ia tak merasakan masakan ibu.

Ia pun mengekori ibu dan masuk ke dalam rumah. Pertama,ia menaruh koper di kamarnya terlebih dahulu. Mengganti baju lalu pergi ke ruang makan.

Dan benar saja,ada satu mangkuk besar berisi nasi goreng.

"Terima kasih ibu..aku sangat rindu dengan masakan ibu,"kata (name) sembari menggerakkan tangannya. Ibu pun membalas.

"Makan lah...yang banyak,(name)!"

Gadis itu mengangguk dan menyuap makanannya.

• 🍁 •

Cklek!

(Name) menutup pintu kamarnya dan memutuskan untuk membereskan kopernya. Untung saja baju yang ia bawa tak banyak.

Dia membuka lemari dan matanya mendapati sebuah bingkai foto menghadap ke belakang. Tangan bergerak mengambil benda tersebut dan membalikkannya.

Ada foto nya dengan para sahabat-sahabatnya. Gopal yang tersedak,Fang dan Ying yang saling merangkul,Yaya dengan senyum manisnya dan dirinya yang sedang tersenyum bahagia dengan tangan yang menggenggam tangan laki-laki di sebelahnya, Boboiboy.

'aku lupa jika aku belum menyimpan foto-foto ini,' batin (name).

Ia ingat jika foto ini diambil ketika mereka sedang liburan di pantai. Terlihat dari background fotonya. Yang mengambil foto ini adalah Ochobot,adik sepupu dari Boboiboy.

(Name) memang tak ingin berurusan dengan masa lalunya,tapi di sisi lain ia sangat merindukan masa-masa itu. Maka nya sekarang ia kembali ke pulau rintis walaupun dia tahu jika para sahabat-sahabatnya sudah pasti berada di sini.

Sekarang,ia sudah selesai berberes. Kamarnya pun rapi. Ia beralih ke meja belajar di mana meja tersebut masih tapi. Buku-buku pun masih tersusun rapi di rak kecil miliknya.

Ada foto keluarga yang ia taruh di atas meja. Sedangkan foto yang ia temukan di lemari tadi ia simpan di laci meja. Masih banyak poster-poster anime dan husbu kesayangannya.

Dia tertawa pelan mengingat dulu nya dia adalah seorang otaku. Husbunya pun segudang. Tapi, setelah ia lulus sekolah ia jarang menonton anime dan fokus untuk kuliah.

Lagipula jika menonton pun percuma dengan kondisi nya saat ini. Ia kehilangan Indra pendengarannya saat umur 19 tahun. Setelah setahun lulus dari sekolah.
.

.

.

.

(Name) kini hanya diam menatap tv di depannya. Walaupun tak dapat mendengar,ia tak peduli. Sekarang dia bosan.

Acara talkshow di tv sedang memperlihatkan beberapa artis terkenal yang ditantang bermain game. Terlihat seru.

Disappear🍁Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang