-20-

34.9K 2.4K 478
                                    

Happy reading lovelies xx

** ** **

Membuka mata, aku dapat merasakan seseorang mendengkur tepat di belakangku. Perlahan aku mulai merenggangkan otot-otot tubuhku yang terasa kaku, kemudian bangun dari tempat tidur. Kulihat Mr. Styles yang masih terlelap disana. Ia terlihat begitu manis ketika sedang tidur.

Setelah cukup lama memperhatikan Mr. Styles yang masih tidur, aku memutuskan untuk keluar dari kamar. Mungkin aku akan menyiapkan sarapan atau sekedar menonton tv.

Begitu tiba di dapur, pandanganku langsung mengarah pada tumpukan berkas-berkas yang terletak di atas meja makan. Tanpa berpikir panjang, aku pun berjalan menuju tumpukan berkas-berkas tersebut, kemudian meraih sebuah berkas paling atas.

Membuka lembar pertama, aku dapat melihat sebuah judul 'Styles' Scandal'. Aku tidak mengerti apa maksud dari judul tersebut, namun hal ini berhasil membuatku merasa penasaran. Saat aku hendak membuka lembar kedua, sebuah suara menghentikan kegiatanku.

Aku meletakkan kembali berkas tersebut ke tempat asalnya. Jantungku berpacu dengan begitu cepat kali ini begitu melihat Mr. Styles berdiri di ambang pintu dengan mata setengah tertutup.

"Kau sudah bangun? Aku mencarimu." mengatakan dengan lemah, Ia berjalan menghampiriku.

"Ya, kurasa aku ingin membuat sarapan."

"Um, apakah kau bisa membuatkan aku pancake dengan selai cokelat atau mungkin selai strawberry? Kau tahu, semalam aku bermimpi sedang memakan pancake bersama denganmu." aku terkekeh mendengar ucapannya. Ia bermimpi sedang makan pancake bersama denganku? Aneh.

"Tentu." balasku.

"Terima kasih, Elizabeth. Selagi kau membuat pancake, aku akan mandi."

Ketika Ia benar-benar sudah meninggalkanku sendiri di dapur. Aku mengambil kesempatan ini untuk melanjutkan membaca berkas tadi. Aku merasa begitu penasaran dengan isi berkas yang aku lihat tadi-maksudku, Styles' Scandal?

Dengan berhati-hati, aku meraih berkas tersebut, kemudian membuka halaman kedua yang belum sempat aku baca. Satu per satu paragraf aku baca, dan disinilah aku merasa terkejut. Bagaimana tidak, berkas ini berisi tentang skandal-skandal yang pernah Mr. Styles lakukan. Salah satunya adalah adalah skandalnya bersama dengan seorang gadis usia 14 tahun.

Mr. Styles dianggap sebagai seorang pedhopile karena mengencani gadis berusia 14 tahun-yang dimana gadis ini masih dibawah umur. Kasusnya pernah dibawa ke hukum, namun Mr. Styles dinyatakan tidak bersalah karena bukti yang diajukan masih belum kuat. Ditambah dengan pernyataan sang gadis; Ia menyukai Mr. Styles.

Merasa penasaran, aku kembali membuka lembar selanjutnya. Disini aku menemukan sebuah tulisan yang benar-benar menarik perhatianku; Beberapa perempuan yang pernah tidur dengan Mr. Styles.

Salah satunya adalah sahabatku, Kelly Jacobson.

.....

Menjatuhkan tubuhku di atas tempat tidur, aku dapat merasakan air mataku mengalir. Entahlah, namun setelah membaca berkas tadi aku merasa begitu bodoh. Dan bagaimana bisa Kelly menjadi salah satu perempuan yang pernah tidur dengan Mr. Styles?

Sifat manis dan baik yang Mr. Styles tunjukkan padaku benar-benar mengubah segalanya. Dulu aku sangat membencinya, lalu perlahan rasa benci itu menghilang, namun sekarang kebencian itu kembali muncul.

Bodoh, itu adalah kata yang tepat untukku. Aku terlalu bodoh karena dengan mudahnya percaya pada Mr. Styles. Siapa yang tidak terlena dengan ucapan-ucapannya yang begitu manis dan indah? Setiap wanita menyukai itu.

Mr. Styles [Discontinued]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang