chapter 11

1.5K 117 15
                                    

Huekk,,,,,

Ini sudah kesekian kalinya jungkook memuntahkan sarapan yang dia makan tadi pagi,saat ini dia ada di toilet sekolah nya wajahnya tampak pucat pasi,
Entah apa yang terjadi padanya perut nya terasa berputar dan mual.

Dia perlahan membasuh mulut dan wajah nya sambil terus menatap ke cermin,ada apa sebenarnya dengan diri nya.hari ini adalah hari yang buruk untuknya,seperti nya dia kurang enak badan dan seperti mau demam akhirnya dia memutus kan meminta izin kepada gurunya dan pulang untuk beristirahat karna memang keadaannya saat ini tidak memungkin kan untuk melanjutkan pelajaran.

Dia pulang di antar oleh pihak sekolah sampai ke apartement taehyung,badannya benar benar lemas dan bahkan untuk di gerakkan pun sangat berat rasanya.

Sampai di apartement jungkook memutuskan merebah kan badannya yang sudah benar benar tidak berdaya itu.

Tiga puluh menit kemudia taehyung pulang kerumah tadi dia kesekolah rencananya untuk menjemput jungkook namun lama menunggu jungkook tak juga keluar akhirnya taehyung memutus kan masuk ke dalam gedung sekolah dan bertanya kepada penanggung jawab disana mereka mengatakan jungkook sudah di pulangkan karna kurang enak badan.

Taehyung langsung melesat kan mobilnya menuju ke apartement nya saat mendengarkan kabar tersebut dari pihak sekolah,ada rasa khawatir dihatinya karna jungkook bisa di bilang sangat jarang sakit,jadi saat tau jungkook sakit sampai harus di pulangkan sungguh membuat nya khawatir.

Begitu masuk ke apartement nya taehyung mengedarkan pandangannya mencari keberadaan jungkook,namun karna tidak melihat tanda tanda keberadaan jungkook disekitar ruang yang di lewatinya taehyung memutuskan langsung menuju kekamar jungkook.

Di atas tempat tidur terlihat jungkook tertidur dengan gelisah dan bibir nya terliahat agak pucat,perlahan taehyung mendekat menatap wajah rupawan yang sedikit kehilangan ronanya itu lamat lamat,tanpa bisa di kontrol tangannya terangakat untuk membelai perlahan surai kehitaman yang agak sedikit berkeringat,kegelisahan yang tadi terukir di wajah sendunya perlahan memudar dan mulai releks.

Taehyung menarik selimut hingga sebatas dada jungkook,perlahan dia meninggalkan kamar itu.
Taehyung menelfon salah satu orang kepercayaannya untuk membawakan obat demam agar saat jungkook bangun bisa langsung meminumnya.

Pagi harinya jungkook kembali menemukan rona pipinya dan keadaannya mulai membaik karna semalam saat jungkook terbangun karena haus tarhyung langsung memberinya obat sekaligus mengompres jungkook hingga demamnya bisa turun.

Semalaman pula tarhyung tidur sambil memeluk jungkook dalam pelukannya karna dia melihat jungkook terus gelisah dalam tidurnya sehingga taehyung berinisiatif untuk memeluk jungkook hingga dia pun ikut terlelab kealam mimpi dengan masih memeluk jungkook hingga pagi menjelang.

Taehyung meraba raba sekitar tempat tidurnya terasa kosong dan sedikit dingin dan seperti sudah agak lama ditinggalkan.dengan agak berat dan gelisah dia mengedarkan pandangannya yang masih setengah terbuka untuk mencari keberadaan jungkook di sekitaran kamar namun nihil,taehyung memutuskan keluar dari kamar dalam keadaan topless dan celana trening panjang berwarna abu abu dengan rambut yang aut autan.

Haaaaahh!
Taehyung menghela nafas melihat jungkook sedang berkutat dengan panci dan penggoregan didapur,padahal baru tadi malam bocah itu demam dan pagi ini bisa bisanya dia sudah berani memasuki dapur untuk memasak taehyung tidak habis pikir dengan jungkook.

"Kenapa tidak istirahat saja,bukan kah kau masih belum sehat"

Pertanyaan itu meluncur dari bibir taehyung sambil tangannya mengangkat poni jungkook dan meletakkan telapak tangannya di dahi jungkook untuk memeriksa suhu bocah itu apakah sudah turun.
Memang dirasanya sudah agak mendinga dan taehyung juga bisa melihat sudah kembali ada rona di pipi jungkook tidak seperti terakhir kali yang terlihat sangat sangat pucat.

Jungkook sendiri sedikit tersentak dengan suara khas bangun tidur tarhyung dan perilaku mendadak yang dilakukan oleh taehyung padanya.

"Tu,tuan sudah bangun"
"Saya sedang membuat sarapan,sebentar lagi akan selesai"

Jungkook menjawab dengan agak terbata dan gugup,serta jantungnya yang sanngat sangat tidak aman saat ini sungguh.

"Kenapa kau memasak,kita bisa memesannya melalui aplikasi kamu belum sehat sepenuhnya."

Taehyung protes dan agak tidak suka dengan yang di lakukan jungkook dia khawatir jungkook akan kembali demam seperti kemaren.

Heeh,khawatir??
Benarkah,tapi kenapa?
Entahlah,taehyung berusaha menepis pikiran yang dianggap konyol olehnya itu.

"Saya sudah sudah sehat tuan,tidak apa apa"
Jungkook menjawab denngan wajah tertunduk karna dia merasa merepotkan bagi taehyung karna demamnya semalam.

"Sudahlah,,selesaikan itu lalu kita makan bersama"
"Dan kau tidak perlu bersekolah hari ini,aku sudah meminta izin agar kan libur sekolah hingga dua hari kedepan"

Taehyung berkata sambil berlalu kekamar untuk membersihkan diri dan berangkat kekantor,sebenarnya dia sedikit tidak enak hati meninggalkan jungkook sendirian di apartemen hanya saja hari ini ada rapat penting yang tidak mungkin untuk di tinggalkan.

Selesai mengatur makanan di meja jungkook menyusul taehyung ke kamar nya untuk menyiapkan pakaian kerjanya,dan bertepatan dengan jungkook yang masuk taehyung juga keluar dari dalam kamar mandi.
Mereka bersitatap sejenak sebelum jungkook lebih dulu memutus kontak mata mereka lalu beranjak ke lemari untuk melanjutkan niat awalnya ke kamar itu.

Tarhyung duduk ditepi ranjang sambil menatap setiap pergerakan yang dilakukan jungkook saat menyiapkan keperluannya,bocah itu sangat telaten mengerjakan semuanya.
Dan tiba tiba saja ide jail muncul di kepala taehyung,terbitlah seringai iblis dari bibir cipokeblenya itu siapapun yang menyadari seringai itu pasti bisa melihat tanduk dan juga ekor iblisnya yang bergoyang goyang.

(Tu sidedek baru sembuh dari atit ya tetet markotet bisa bisanya mau di jailin😩)

Saat melihat semua keperluannya sudah diatas kasur dan jungkook hendak keluar dari kamarnya tarhyung bergegas menahan tangannya dan mengatakan sesuatu yang sangat membagongkan bagi jungkook,kegialaan apa lagi ini.

"Pakaikan padaku"

"Heeh?"
"Ma,,maksud tuan"

Jungkook berucap bingung sambil menelengkan kepalanya sedikit kesamping,bukti bahwa dia benar benar bingung dengan ucapan taehyung saat ini.

"Bajuku pakaikan semuanya,aku sedang malas melakukannya sendiri"

"Haaah!!"

Kini kekagetannya benar banar tidak bisa di tahan lagi oleh jungkook,ada apa dengan tauanya hari ini dan ini benar benar tidak seperti biasanya.
Jika biasanya jungkook hanya menaruh semua keperluan taerhyung di kasur dan dia akan memakainya sendiri maka kali ini taehyung menyurunya untuk memakaikan pakaian itu padanya.

"Jangan hanya berdiri disitu,cepatlah
Tanpa terkecuali semuanya yang ada di situ pakaikan padaku"

Apakah termasuk dalamannya,maka jawabnya TENTU SAJA😈

Jungkook rasa tuannya benar benar sudah gilaaaaaaa.

Hay,hay ada yang kangen mimin ngak maaf ya lamaaaaaaa bangetttt baru update,mimin kehabisa ide hehehehhee

Jangan lupa vote sama komen ya,typo betebarannnn.



Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 11, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

SEXY MAIDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang