Hujan deras di malam hari ini terasa begitu menenangkan di hati pria tampan itu, seakan banyak kenangan indah yang terlintas di pikirannya, pandangan matanya yang tidak terlepas melihat kepergian gadis cantik itu,dan di sertai seyuman kecil dari bibir manisnya.
Flas back on....
Dertt dertt dertt....
Suara Ponsel yang berada di dahi pria tampan itu telah membangunkan dari tidurnya, semalam tanpa sadar dia tertidur sambil menaruh Ponsel miliknya di dahi karena tadi malam dia tidak bisa tidur memikirkan seseorang, dia hanya memandangi sosok orang itu di layar ponsel miliknya lalu tanpa sadar dia tertidur dengan lelap.
" Aahh sial, apa ini ? mengganggu ku saja. " ujar pria itu sambil mematikan Ponsel miliknya, lalu dengan terpaksa dia bangun dan duduk di sofa yang menghadap ke arah luar, sehingga sinar matahari yang masuk dari sela-sela jendela itu kini telah menyinari wajahnya.
" Apa trauma nya belum hilang ? Apa dia masih suka merasa takut ? Seharus nya kemarin aku tidak melihatnya dengan tatapan tajam ". Lagi-lagi Jin mengatakan itu dengan ekpresi khawatir, karena dari semalam Jin hanya memikirkan soal itu sehingga membuatnya tidak bisa tidur semalaman.
" Apa aku belikan susu strawwbery saja ya ? Apa dia masih menyukai nya ? Ahh ntahlah lagi pula aku hanya tau itu. " Lanjut Jin melanjutkan perkataannya lalu dia berjalan ke arah kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya, setelah selesai urusannya dengan kamar mandi dia keluar dengan memakai pakaian santainya, setelah itu dia keluar dari ruangan miliknya dan turun ke bawah menggunakan lift yang ada di sana.
Setelah sampai di bawah lalu Jin berjalan menuju minimarket yang ada di seberang sana tidak jauh dari agensi itu.
" Ini untuk pertama kali nya aku keluar sepagi ini hanya untuk membeli susu strawwbery. " Ucap Jin sambil berjalan masuk ke pintu minimarket dan mencari susu strawwbey di setiap rak yang ada di minimarket itu.
" Kenapa tidak ada ?, Kenapa harus tidak ada di sini ?! " Teriak Kim Seokjin yang sedikit keras sehingga membuat kaget karyawan yang ada di sana dan menghampiri Jin yang berada tidak jauh dari kasir itu.
" Apa kau sedang mencari sesuatu ?, Apa yang kau perlukan ? " Tanya kasir itu dengan sedikit gugup setelah melihat ekpresi Jin yang sedikit kesal.
" Aku mau susu strawwbery ! Apa di minimarket ini tidak ada? " Tanya Jin dengan sedikit nada keras.
" Oh anda mencari susu strawwbery ? Sebentar saya ambilkan dulu ". Lalu karyawan itu berjalan menuju kulkas yang tidak jauh dari kasir untuk mengambil susu strawwbery itu.
" Susu nya tinggal satu kebetulan memang hari ini belum ada setoknya ". Ucap kasir itu sambil memberikan susu strawwbery kepada Jin.
" Kenapa aku tak berpikir untuk mencari susu itu di kulkas ya ?". Pikir Jin dalam hati setelah melihat kasir itu mengambil susu dari kulkas.
" Tak apa yang penting ada." Jawab Jin sambil mengeluarkan uang dari dompet miliknya dan memberikannya kepada kasir itu lalu dia mengambil susu strawbery yang ada di meja kasir dan setelah itu pergi begitu saja.
" Tuan ini uang nya terlalu banyak ".
" Ambil saja, anggap itu hadiah buatmu karena telah memberikan ku susu ini ". Balas Jin sambil pergi keluar dari minimarket itu, dan karyawan di sana hanya diam sambil melihat ke arah Jin yang sedang berjalan, karena dia merasa aneh ada seorang idol terkenal datang ke minimarket sepagi ini hanya untuk membeli satu susu strawwbery.
Setelah itu, Jin sampai di ruangan tempat staffnya bekerja lalu Jin berjalan ke arah meja kerja yang di tujunya untuk menaruh susu itu.
" Apa benar ini meja kerjanya?" Jin mengatakan itu sambil berpikir apa ini benar meja kerja gadis itu, karena pada pasalnya Jin memang tidak tahu siapa saja yang menempati meja kerja di ruangan staffnya itu, di ruangan itu memang menggunakan meja kerja untuk sekedar menunggu Jin yang tidak pernah mengambil pekerjaannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
END OF LOVE
RomanceCerita tentang pembunuhan, dan pengorbanan cinta. 🔞 WARNING " mengandung unsur dewasa jadi bijak lah dalam membaca. Area 21++ Seorang gadis mencari cinta pertamanya sejak kecil dan ternyata setelah dewasa laki-laki yang di cari itu adalah idolanya...