Jay beberapa hari ini tampak linglung bahkan rekan kerja nya menyadari kalau Jay akhir akhir ini tampak tidak fokus. Jay sering terdiam sambil berdiri memegang cangkir kopi nya atau Jay sering melamun menatap layar monitor nya.
Jay jadi seperti itu karena akhir-akhir ini ia sering bermimpi bersama dengan seorang pria yang wajahnya tidak pernah ia temui sama sekali. Dia mengingat ingat apakah pria yang ada di mimpi nya adalah teman temannya pada jaman sekolah tapi dia tidak pernah mengingat kalau Pria itu adalah teman sekolah nya.
Bukannya apa, di mimpi nya Jay bersama Pria itu sangat dekat sekali bahkan seperti sepasang kekasih. Di dalam mimpi mereka berdua bergandengan tangan, berpelukan, dan berciuman.
Walaupun tidak pernah ia temui tapi Jay ingat wajah Pria itu, pria di mimpinya mempunyai wajah yang sangat tampan, badannya juga tinggi dan atletis sehingga nyaman untuk di peluk. Buktinya Jay di mimpi suka sekali memeluk Pria itu.
Pria di mimpi nya juga memanggil nya dengan sebutan yang menurut nya sangat manis, seperti love. Ayolah diumur nya yang hampir kepala tiga dia tidak mempunyai kekasih dan pada akhirnya dia sedikit terbawa perasaan dengan Pria yang ada di dalam mimpinya karena Pria itu sangat lembut kepada nya.
Jay menjadi single karena dia terlalu insecure dengan penampilan nya sendiri di bandingkan dengan rekan kerjanya yang lain. Padahal sebenarnya Jay cukup cantik dan manis dan dia termasuk jejeran pria manis di kantor nya apalagi jika ia tersenyum matanya akan menghilang dan juga ada beberapa rekan kerja Jay yang diam-diam menyimpan perasaan pada Jay.
Sekarang Jay sedang melamun menatap layar monitor nya, dia semalam kembali bermimpi kalau dia berkencan di taman bunga yang luas dan indah, pria di dalam mimpi nya berulang ulang kali mengatakan kalau dia sangat mencintai nya dan akan selalu bersama nya. Ketika ia terbangun dia tidak menemukan siapa-siapa dan dia langsung merasakan rasa sedih ketika mengingat pernyataan cinta pria dalam mimpi nya, entah sampai kapan dia di hantui oleh pria yang ada di mimpinya.
"Hussst! Jay!."
Jay menoleh mendengar namanya di panggil, dia langsung melihat Jake rekan kerjanya yang memanggil nya.
"Ada apa?." Tanyanya.
"Aku ada berita terbaru! Katanya direktur dari perusahaan pusat akan datang kesini besok." Ucap Jake bisik-bisik, pasal nya mereka sedang bekerja.
Jay mengerutkan keningnya, dia bekerja di perusahaan cabang tapi kantor tempat ia bekerja tidak kalah dengan kantor pusat.
"Untuk apa dia datang?." Tanyanya heran.
"Kamu ingat proyek yang kami kerjakan akhir akhir ini? Nah dia datang untuk mengawasi nya secara langsung." Ucap Jake.
"Tapi biasanya hanya perwakilan dari pusat saja? Tapi mengapa sekarang direktur nya datang kesini?." Ucapnya.
"Entah, mungkin dia tidak ada kerjaan di kantor pusat." Ucap Jake.
Jay menganggukkan kepalanya.
"Aku tidak sabar melihat direktur, terakhir kali aku melihatnya beberapa bulan yang lalu." Ucap Jake sambil tersenyum senang.
"Memangnya kenapa kamu tidak sabar?." Tanyanya.
"Kau tahu Jay! Direktur kita sangat tampan sekali! Walaupun wajahnya selalu menampilkan ekspresi datar tapi dia sangat tampan! Jika aku tidak takut aku akan melemparkan diri ke pelukan nya." Jelas Jake semangat.
Jay mengerutkan keningnya mendengar ucapan Jake, Dia tidak pernah bertemu dengan direktur ini karena waktu itu direktur berkunjung ke kantor nya dia sedang sakit jadi dia tidak tahu seberapa tampan direktur ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
AKOLBU
FanfictionKumpulan one shoot atau short story Vjay. Bxb! CRACK PAIR! Top! Taehyung Bot! Jay Start: 14 Juni 2022 End: