Pulang

1.3K 92 4
                                    

Sesampainya mereka depan gerbang rumah dobby, ia meminta junghwan untuk menurunkannya disini. agar tidak ada yang mencurigainya karena semalam ia tidak pulang dan izin menginap diluar. juju bukannya membukakan pintu mobil untuk dobby ia malah mengklakson satpam untuk membukakan gerbang rumah dobby,ia yang melihat kelakuan juju malah memukul mukul pundak juju agar tidak masuk tapi balasannya ia malah mendapatkan tatapan sangat tajam dari juju, dobby menciut dan berhenti memukul juju.

"Hey dengar, aku tanya sama kamu, kalau kamu turun dan berjalan sendiri itu akan lebih terlihat karena cara berjalanmu aneh".

" Apa!! aku tidak aneh, cara jalanku normal normal saja".

"tadi saja aku harus menggendongmu dari lift kamar sampai masuk ke mobil, kamu yakin itumu sudah tak perih".

" Bodoh... ini semua ulahmu aku bilang cukup satu ronde saja kau  malah tak dengar dan terus menambah ritmenya apa itu salah ku, itu jelas salah mu ka...".

ketika dobby sibuk mengeluarkan unek uneknya pada juju, junghwan keluar dari mobil dan berjalan  ke arah pintu dobby duduk dan membukanya. ia langsung menggendong dobby tanpa seizinnya dan menutup kembali pintu mobil juju, ia berjalan masuk ke rumah dobby sedangkan dobby berada di gendongan ala bridal style nya junghwan.

"Demi apapun sekarang aku sangat takut jika appaku melihat kita seperti ini".

" jangan takut, aku kan juga ikut serta kenapa kamu bisa begini sweety".

seorang maid yang melihat tuan mudanya baru pulang langsung membukakan pintu dan menyilahkan juju yang sedang menggendong dobby untuk masuk.

ketika junghwan memasuki rumah dobby suasananya terlihat sepi. jadi dia langsung saja menaiki tangga dan mencari kamar si manis.

"dimana kamarmu honey".

juju dapat pukulan di pipinya karena dobby yang menamparnya pelan, ia takut eomma dan appanya tau.

" jangan memanggilku seperti itu disini setan, kau ingin aku di marahi appaku pergi tanpa izin pulang seperti orang tak tau etika".

"oke oke forgive me right".balas juju.

" kamar ku di samping kamar kakakku, pintu kedua yang disana".

ketika junghwang membuka kamar dobby dan ingin masuk kesana ia melihat ada seorang pria yang sudah menua tapi masih terlihat tangguh duduk di atas kasur milik dobby disana juga ada 2 omega yang sangat manis manis, omega yang terlihat tua namun masih menawan matanya terlihat sembab seperti habis menangis, dan seorang omega lagi yang sedang menenangkan omega tua disampingnya.

mereka semua menatap bersama kearah junghwan yang sedang menggendong dobby. dobby yang melihat semakin panik dan tanpa sengaja ia meremas pundak si juju, ia takut diintrogasi oleh appanya, dia tak tau harus menjawab apa. eomma yang melihat langsung berlari pelan menuju dobby yang masih dalam gendongan juju. juju menurunkan perlahan dobby membiarkan mereka berpelukan.

Appa yang menyaksikan mereka merasa ada kejanggalan di antara mereka, ia menyilangkan tangan dan menatap tajam ke arah junghwan yang masih belum di sadari oleh juju.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
The Darkness Protectors || HwanbbyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang