Hayiiii ini cerita baru koko ges selamat membaca para readers tersayang.
Hari ini adalah hari yang haruto tunggu karena hari ini ia akan pindah ke rumah baru, ya awalnya haruto tinggal di rumah orang tuanya, tapi haruto bilang ia ingin mandiri, jadi ia membongkar tabungan yang ia sisihkan dari uang saku guna untuk membeli rumah.
Rencana nya ia akan membeli rumah di dekat kampus, saaat sudah dapat sebenarnya haruto agak kecewa karena ia dapat rumah yang bisa dibilang kecil, tapi apa boleh buat uang nya cuma cukup untuk beli rumah itu, jadi ya Terima aja.
Saat ini haruto sedang mempersiapkan semua barang barang yang akan ia bawa ke rumahnya sendiri, tak lupa ia juga membawa minuman kesukaannya yaitu cola dan dia menerima sebungkus besar lolipop berbagai rasa dari adik nya yaitu Watanabe airi.
Airi bilang ia memberikan lolipop kesukaannya dikarenakan takut nanti sang kakak malah salah pergaulan berujung rokok, jadi ia bilang bahwa apabila haruto merasa ingin merokok makan saja lolipop karena rasanya sama saja bahkan rasa lolipop lebih enak kata airi.
Haruto sangat mengerti maksud adiknya, karena selama dia dirumah airi lah yang 24/7 memperhatikan pergaulan nya secara diam diam, karena sang adik takut kalau haruto akan terjerumus kedalam lingkaran tidak sehat.
"Hey adek kakak yang kakak cintai dan sayangi jangan nangis dong kakak pindah biar kakak mandiri gak ngerepotin mama sama papa lagi ya sayang, kakak janji bakal sering ngabarin airi biar airi ga kangen ya" Ucap haruto seraya memeluk adik tersayang nya, rasanya berat meninggalkan sang adik karena ia sudah bersama adik nya sedari kecil, bermain bersama dan menghabiskan waktu bersama.
"Haruto mama sama papa bakal ada disini kalau kamu mau pulang ya nak, jangan keluyuran malem malem, jaga kesehatan ya sayang jangan mabuk-mabukan pokoknya hiksss... " Ibu haruto sudah tak sanggup membendung air matanya anak kesayangan nya harus pergi untuk menjadi laki laki mandiri.
"Mama jangan sedih dong haruto kan ga jauh rumahnya nanti mama datang sama airi ya, yaudah haruto berangkat ya takut kesorean" Ucap haruto menyalami mama dan papa nya sekaligus memeluk aeri sekali lagi
Diakhiri dengan adegan airi berlari mengejar mobil haruto sambil menangis dan mengucapkan kata kata semangat untuk haruto dan juga jangan sampai lupa kepadanya.
Haruto yang mendengar teriakan sang adik hanya tersenyum dan sesekali tertawa karena celotehan random sang adik.
"Kakak bakal kangen banget sama kamu airi chan" Haruto pun meninggalkan semua kemewahan keluarga nya.
Skip nih
Sampai rumah baru...
"Untung aja kemarin gue udah beres beres kan udah bersih dan siap untuk langsung bobo cantik hahahaha" Celoteh random haruto.
Haruto tuh ges punya tetangga ada disebelah kiri rumah nya sedangkan sebelah kiri nya adalah jalan yang sering dilintasi apabila ingin bepergian ke kantor maupun sekolah.
Oleh karena itu rumah haruto jadi ga sepi sepi amat ya karena dia bisa dengar suara mobil lalu Malang dan dapat melihat dari balkon nya apabila ingin bersantai.
"Eh gue punya tetangga deh perasaan tapi kok rumah nya kumuh banget kek gapernah dibersihin iwww banget gue kesana, orang yang tinggal juga gapernah muncul kemana sih? " Heran haruto soalnya kalau tetangga sebelah nya itu kerja gamungkin karena ini hari libur nasional jadi gaada yang bakal kerja maupun sekolah.
Saaat sedang asik memperhatikan rumah sebelah eh haruto dikagetkan ama kemunculan bocah dengan pakaian yang bisa dibilang lusuh dan udah jelek, dengan beberapa bagian baju udah robek, ia keluar dari rumah itu dengan membawa semacam nampan dan didalam nampan terdapat lolipop dan tisu.
Tak lama haruto sadar bahwa bocah itu juga sedang melihatnya jadi lah ia berani menegur bocah itu dengan ya sedikit kasar.
"Heh! Bocil! Luh tinggal ama siapa dah kok daritadi lo liatin gue? "Ucap haruto menegur sang anak tetangga nya itu mungkin?
"Oh haloo kak Ajun tinggal sendiri kak, ortu ajun buang ajun, nenek udah ninggal, maaf ya kak kalau ajun liatin kakak terus soalnya kakak mirip artis di koran tadi pagi ajun temuin" Ucap junkyu lemah lembut dan sangat sopan karena junkyu dididik oleh nenek harus jadi orang yang sangat sopan gaboleh melawan orang yang lebih tua.
Junkyu benar di didik walau dia tak sekolah junkyu paham matematika dan tata cara menggunakan bahasa yang sangat baik oleh karena itu banyak yang tak percaya kalau junkyu itu gak sekolah karena ia cukup pintar untuk anak yang tidak sekolah sama sekali.
Mendengar itu haruto sangat lah sedih anak seumuran junkyu harusnya masa main main bersama teman nya berpetualang, junkyu malah sebaliknya.
"Sini deh, siapa nama kamu tadi? " Tanya haruto sembari menatap sang anak yang mendekat cuma masih takut takut karena haruto yang sangat tinggi.
"Kim junkyu kak panggil aja ajun ya kak" Ucap junkyu ceria banget.
"Kamu itu bawa apaan ngapain bawa ginian hah? " Tanya haruto buat apa anak kek junkyu bawa kek ginian kan ga wajar lah.
"Ini barang jualan ajun kak, ajun jual tisu sama lolipop yang dikasih tetangga, lumayan kak buat beli roti buat junkyu makan siang sama malem hehe " Ujar junkyu tanpa sedikitpun menunjukkan bahwa ia mau dikasihani.
Haruto benar benar sangat terkejut mendengar fakta bahwa junkyu berjualan demi hidup, ia tak menyangka junkyu se mandiri itu bahkan dia tidak menunjukkan sikap ingin dikasihani.
"Udah dulu ya kak junkyu mau jualan dada kakak " Ujar junkyu berlari karena ia sangat bersemangat.
"NAMA KAKAK HARUTO!! " teriak haruto yang langsung dibalas acungan jempol oleh junkyu.
Skipp
"Oh iya gue mau ke mall ajak junkyu juga kali ya sekalian biar dia tau kalau ada mall sekali kali pasti junkyu seneng kalau aku bawa dia ke mall" Ucap haruto sangat semangat.
Haruto pun bersiap siap dari mulai mandi berdandan alakadar nya dan tak lupa parfum dan jaket denim kulit yang ia sayang, lalu haruto menyambar kunci mobil nya untuk ke rumah junkyu dan membawa junkyu ke mall.
Saat sampai ke rumah junkyu haruto mengetuk tapi tak ada sautan dari sang pemilik rumah ia sudah mulai kwatir karena masa iya junkyu belum pulang juga, karena sudah tak sanggup menunggu haruto langsung masuk ke mobil dan mencari junkyu
"Kamu kemana junkyu"
Tbc
Suka gak??
Lanjut atau mau stop 2 chap aja?Kembaran koko ini sih fiks
KAMU SEDANG MEMBACA
lolipop kak haru!
Romanceharukyu! jangan salpak yak Menceritakan tentang junkyu anak 10 tahun yang tinggal disebelah rumah yang haruto tempati, hati demi hari kok junkyu suka lolipop tetangga nya itu. Hayo apa tuh skuy baca.