harukyu! jangan salpak yak
Menceritakan tentang junkyu anak 10 tahun yang tinggal disebelah rumah yang haruto tempati, hati demi hari kok junkyu suka lolipop tetangga nya itu.
Hayo apa tuh skuy baca.
Sesuai yang junkyu katakan ia bergeser lebih jauh lagi untuk mendapatkan lebih banyak pembeli, sekarang pukul 1 siang dimana hari sedang panas panas nya, jadi junkyu pun meneduh sebentar di taman lalu meregangkan kaki kaki mungil nya yang lelah dan kepanasan.
Sedih banget sih junkyu nya soalnya dia ga pake alas kaki, alas kaki dia yang lama diambil sama anak anak gang yang emang biasa malakin duit duit hasil pengemis atau pedangang kecil yang masih anak anak.
Junkyu melihat kearah telapak kaki nya dan benar saja telapak kaki nya ada yang melepuh munkin karena junkyu berjalan tanpa alas, entah lah tapi junku tak mau ambil pusing karena tujuan utama nya adalah dagangan nya habis.
"Duh kaki ajun perih banget ish padahal kan dikit lagi tinggal lolipop 1 sama tisue basah 1,tapi rasanya ajun ga sanggup jalan sakit banget hikss.. " Ya benar junkyu menangis karena kaki nya yang melepuh membuat ia susah atau bisa dibilang ga bisa bediri, perih yang junkyu rasakan setiap ia akan melangkah kan kaki kecilnya ke trotoar yang panas.
"Hiks... Perih kak haru hiksss... Tapi ndak boleh cengeng ajun harus cepet balik biar bisa diobatin hiks.. Tapi perih hikss... Ajun sudah jalan hikss, tolong in ajun Tuhan, ajun ndak tahan perih huhuhu hikss.. " Junkyu benar benar tak bisa lagi berkata sakit sakitnya kaki nya jujur baru kali ini ia ga sanggup untuk berjalan karena kaki melepuh.
Biasanya juga kadang kaki dia melepuh tapi ga separah hari ini, mungkin karena sudah masuk musim panas kali makanya panas nya ga main main lagi.
"Junkyu duduk dulu hey sini " Tiba tiba junkyu ditarik ke bangku taman, tetapi gegara kaki nya melepuh junkyu gabisa jalan dia pun digendong oleh orang itu.
Ternyata orang yang menggedong nya adalah teteh Gaeul dan disebelah nya ada airi nuna yang membawa dagangan nya.
"Ajun sayang kamu ga papa hmm kenapa ga bilang teteh kalau kamu dagang lagi, kan teteh bakal antar makan buat kamu, ini kenapa kaki kamu hiks.. " Gaeul dibuat nangis melihat kondisi junkyu yang parah kulit putih yang mulai menggelap kaki yang merah melepuh, sungguh Gaeul merasa gagal menjadi pelindung bagi junkyu kalau melihat kondisi nya sekarang.
Bagi Gaeul junkyu adalah adik nya yang harus ia lindungi karena junkyu itu sangat rapuh dan polos, yang bisa saya jadi bahan pemanfaatan orang orang tidak bertanggung jawab.
"Ih teteh jangan nangis ajun gapapa kok ajun kuat, jangan kawatir ke ajun lagi " Ucap junkyu sembari menghapus air mata teteh Gaeul yang tak berhenti menangis.
Lain hal nya dengan Gaeul airi hanya menatap junkyu dengan serius iya bener benar ga habis pikir anak umur 10 dapat meluluhkan hati sang kakak yang bisa dibilang bukan batu es biasa melainkan hati es abadi, namun cair karena seoarang anak biasa yang cukup membuat airi terkejut.
Dulu airi pernah punya teman yang suka kepada kakak nya, airi juga sudah mencoba mendekatkan kakak nya dengan sang teman namun itu gagal karena kakak nya sama sekali tidak menanggapi semua rayuan dan godaan teman nya yang membuat teman nya bermain kotor.
Ia mencampurkan obat perangsang ke dalam minuman haruto dan membuat drama terkunci di dalam gudang berdua, ia berkata ini pasti ulah airi padahal airi sedikitpun tidak tau akan rencana itu.
Kalau kalian harap bahwa haruto akan ngewe dengan teman adiknya ini kalian salah besar pasalnya walaupun ia meminum cukup banyak minuman yang telah dicampur dengan obat perangsang, ditambah teman adiknya yang hanya menggunakan kameja tipis tembus pandang kenyataan anu haruto ga bangun woy.
Boro boro bangun yang ada dia jijik ngelihat badan dari teman adiknya, ia akui badannya sangat bagus tapi ada satu hal yang membuat haruto ga horny.
Ya benar haruto ga suka cewe, jadi percuma mau digoda sama perempuan mana pun dia gabakal horny orang dia suka nya cowo gimana dong?
Balik ke junkyu dan Gaeul, sekarang Gaeul udah ga nangis lagi dan dia lagi sibuk buat ngobatin kaki junkyu yang melepuh itu, dengan menggunakan tisue basah yang tersisa dan sedikit air bersih Gaeul dengan telaten Mengompres kaki junkyu yang memerah pasif.
"Junkyu gapunya alas kaki kah? Kok sampe melepuh gini kaki nya, emang kak haru ga beliin sendal buat junkyu ya? " Tanya airi penasaran sembari memakann lolipop junkyu yang tersisa, tenang kok udah dibayar sama airi, dia sadar diri ini dagangan punya junkyu yang ga seberapa masa ia mau gratisan kan gila.
"Umm dibeliin kok nuna, yang bagussss banget, cuma ajun tinggal dirumah kak haru, mau ngambil ada kakek watanabe, ajun takut, jadi ajun pake sendal lama ajun, baru mau dagang eh sendal nya dipalak sama anak gang sana" Cerita junkyu panjang lebar membuat Gaeul dan airi kaget soal awas aja aku bakal minta bantuan appa kata airi dalam hati.
"Junkyu sekarang pulang sama nuna ya, nuna bakal bawa junkyu ke rumah kak haru lagi " Sekarang mereka sedang berjalan ke arah resto makan yang ada di dekat taman itu.
Btw kalau kalian nyari haruto anaknya lagi turu ges cape dia nangis merenung memikirkan junkyu nya.
"Gamau nanti kakek watanabe marah ke ajun lagi, ajun tinggal dirumah ajun aja." Ucap junkyu lantang, ya gimana ya junkyu takut banget sama kakek watanabe soalnya katanya serem.
"Jangan takut nuna bakal lindungi junkyu ntar nuna berubah jadi power roger ahahaha" Mereka bercanda tertawa sepanjang sore hari itu, mereka juga mengunjungi beberapa tempat seperti mall, cafe dan kebun binatang.
"Ya sudah ya teteh pulang jangan nakal sama nuna ya sayang, nanti kita ketemu lagi ya" Ucap Gaeul sembari memeluk junkyu dengan erat seolah enggan berpisah dengan junkyu.
"Iya teteh, teteh juga hati hati kan teteh perempuan nanti di palak anak gang sana" Jujur walau masih kecil junkyu ini pintar membaca situasi jadi ia tahu kapan harus memperingati kapan harus diperingati.
"Tenang teteh mah kuat yaudah byeee junkyu"
Setelah acara perpisahan tadi junkyu dan airi berjalan menuju rumah, saat sudah sampai ia membuka pintu rumah dan sang ayah yang menyambut nya dengan pelukan, namun ya biasa ada perdebatan sedikit tentang keberadaan junkyu disitu.
Namun berhasil ditenangkan oleh airi pasalnya ia mengacam akan pergi dari rumah kalau junkyu tidak diperbolehkan tinggal dengan sang kakak.
Licik kan airi? Jawban nya dia pintar sekaligus licik.
Balik ke Gaeul benar apa yang junkyu katakan tak berselang lama ia melewati gang ada segerombolan anak anak memberhentikan nya dan meminta uang.
Untung Gaeul sabuk hitam taekwondo jadi ya mreka yang tumbang.
"Ada ada aja kalian"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
