1. Daily Life of Jung Family

496 9 0
                                    

Sebelum kalian baca cerita ini?
Aku mau kasih tau kalau cerita ini hanya sampai 10 Chapter. Selebihnya akan di pindahkan ke versi PDF.

Dan untuk kalian yang mau baca PDF-nya secara langsung?

Kalian bisa pesan melalui :
- Instagram : gsnctarea_ (Dm Insta)
- Whastapp : 085777297491 (Only Chat)

Dengan Format Pembelian :

Judul PDF           :
Alamat Email    :
Bukti Transaksi :

Pembayaran melalui :

- BCA : 5750675559 An. Khairani Azzahra
- Cimb Niaga : 705278454300 An. Khairani Azzahra
- Nobu : 10511259415 An. Khairani Azzahra
- Shopee Pay : 081513926010
- Dana : 081513926010
- Ovo : 081513926010
- Gopay : 081513926010

⚠️ Khusus pembayaran melalui Shopee Pay, Dana, Ovo & Gopay +3.000 u/biaya admin

Warning! Pdf akan dikirim apabila Bukti Transfer sudah dikirim!

Harga PDF : Rp. 65.000
Halaman PDF : 228 halaman.
***

"Jeno sayang.... Ayo bangun." Ujar seorang wanita cantik, yang saat ini masih berusaha membangunkan pemuda tampan, yang masih terlelap tidur di atas ranjangnya. Tidak terusik dengan suaranya sedikit pun.

"Eomma, lima menit lagi, Ne?" Pinta Sang anak, dengan mata yang masih terpejam. Ia benar-benar sangat ngantuk, dan sangat butuh perpanjangan tidur.

Sedangkan Taeyong yang merupakan ibu dari anak ini, dimana sang anak sangat susah sekali dibangunkan, ia pun menghela nafasnya kasar. "Aniya! Lima menit kalau kau pinta selama 6 kali, Itu bisa jadi 30 menit, Jeno-ya! Palli bangun!" Sentak Taeyomg, menggoyangkan tubuh sang anak agar terbangun.

Jeno langsung meringis, ketika kepalanya merasakan gempa karena ulah sang Eomma. Akhirnya, mau tidak mau pun ia bangun dari tidurnya.

"Morning kiss-nya mana?" Pinta Taeyong kepada sang anak, seraya memajukkan pipinya. Sementara sang anak sudah menghela nafasnya secara kasar. Menatap dirinya dengan tatapan jengah, namun tetap mencium pipinya, seperti apa yang ia pinta.

"Cepat bergegas! Eomma akan membangunkan Nana." Titah Taeyong, lalu beranjak dari kamar anak laki-lakinya ini.

"Jangan tidur lagi!" Peringatnya kembali, dan membuat sang anak yang ingin kembali tidur pun langsung duduk kembali.

Taeyong langsung membalikkan tubuhnya, menatap sang anak yang masih berada di tempatnya. "Beranjak lah! Eomma akan memantau dirimu terlebih dahulu!" Titah Taeyong.

Jeno yang mendengarnya pun langsung menghentakan kakinya kesal, berjalan menuju kamar mandinya. "Puas, Eomma?!" Intip Jeno, sebelum akhirnya menutup pintu kamar mandi.

Taeyong sendiri terkekeh melihatnya. Tingkahnya benar-benar seperti Hyungnya, Mark. Ah, dirinya sangat merindukan anak sulungnya itu. Sudah selama 10 tahun lebih dirinya mencari keberadaan sang anak, namun sampai sekarang belum di temukan. Ia sangat berharap bahwa anaknya dapat tumbuh dengan baik, dengan mantan suaminya, Jaehyun.

*toktoktok* Taeyong mengetuk pintu kamar anak perempuannya, sebelum ia masuk kedalam kamarnya. "Nana, apakah Eomma boleh masuk?" Tanya Taeyong.

"Masuk saja Eomma." Balas Jaemin, atau yang sering di panggil Nana.

Setelah diizinkan masuk, Taeyong pun segera masuk ke dalam, dan pandangannya langsung melihat sang anak yang sedang bersiap di depan cermin kamarnya.  "Sudah bangun, heum? Eomma kira kau masih tidur." Ujar Taeyong.

"Memangnya aku ini Jeno! Yang masih kebo di atas ranjangnya!" Balas Jaemin, yang dihadiahi kekehan oleh sang ibu.

"Yasudah kalau gitu. Nanti, kalau sudah selesai? Segera ke bawah ya. Eomma sudah menyiapkan makanan untuk kita sarapan." Titah Taeyong, yang dibalas acungan jempol oleh sang anak.
---

NOT LOVE, BUT OBSESSION 3 - JAEYONGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang