terangsang 2

2K 61 43
                                        

⚠️Warning 1821 ⚠️

Yang dibawah umur mohon jauh-jauh dari konten ini. Kalo masih melanggar saya tidak bertanggung jawab akan hal apapun. Mohon pengertianya.

Hati hati typo

Selamat membaca


Ohm bangkit dari tempatnya mencium Nanon untuk berbagi sperma dalam mulut Ohm.

"Sekarang giliranku" ucap Ohm setelah ciuman itu terlepas.

"Tidak aku tidak mau di pihak bawah" ucap Nanon yang terlihat takut

"Tidak apa kau masih bisa di pihak atas" ucap ohm dengan senyum liciknya.

Ohm kembali mencium Nanon dengan nafsu membawa Nanon keatas tubuhnya menarik pinggang Nanon dengan erat sampai ia merasakan pantat nanon telah sedikit terbuka, dengan curngnya Ohm menghentakan penisnya pada lubang Nanon dalam sekali hentakan meringis, menangis dan menjerit itu yang nanon lakukan diatas Ohm

"Ahh kau ketat sekali non ahhhh" eranagn Ohm

Bagaimana tidak Ohm lupa memberi pelumas pada lubang Nanon membuat Nanon merasakan perih yang bukan main.

"Kau melupakan pelumasnya ini perih" ucap nanon menangis dalam pelukan Ohm

"Aaah huu tunggu sebentar" Ohm mencoba meraih laci meja di sampingnya tepat sekali ada pelumas di sana.

Ohm melepaskan penisnya pada lubang Nanon memberinya pelumas yang tadi ia dapat kan pada lubang Nanon juga penisnya

"Sudah bagaimana?, bisa kita lanjutkan?" Ucap Ohm

"Iya tapi dengan caraku" jawab Nanon

Yang turun dari tubuh Ohm mengambil pelumas yang Ohm gunakan tadi menaruh nya lebih banyak pada lubang analnya dan mengangkat kaki Ohm keatas bahunya, membuat bokong Ohm terbuka lebar Nanon sedikit tersenyum melihat wajah Ohm yang sama takutnya dengan Nanon tadi.

"Baik lah mari kita mulai" ucap Nanon

Nanon mengangkat kaki Ohm lebih tinggi, dengan penis Nanon menyapa sedikit lubang Ohm, menggosoknya pelan tapi tidak masuk kedalamnya hanya menggosok di kedua belah pipi pantatnya, sampai ujung penisnya menyentuh bola bola disana.

"Ssstt non.... apa yang kau lakukan berhenti lah bermain disitu" ucap Ohm mulai frustrasi.

"Baik lah aku akan memulainya, semoga kau menikmatinya" balas Nanon yang berdiri mengangkang dengan kaki Ohm masih berserker di bahunya. Mengambil penis besar itu dengan tanganya mengocoknya sebentar agar lebih kokoh. Lalu mencoba memasukannya pada lubang analnya sendiri, yang sudah cukup basah dan sedikit lecet karna Ohm sudah memasukan penis besarnya tanpa pelumas sebelumnya.

"Sssttt non aahh apahh yhaang kau lakukan iihh ini sempit, sungguh kaauuhh meremat semua ahhh penisku didalam sana" rancu Ohm nikmat bukan main

"Aaaahh.... Oohhhm... ini sanggat penuhh... Dan dalam.... aaakkaahhh" jeritan indah dari Nanon yang berhasil memasukan semua penis Ohm pada lubangnya.

Hah.... hah..... hah....

Nafas Nanon menyesuaikan diri sebelum melanjutkan permainan

"Non... ssst... ahhpaah kau yakin dengan posisi seperti ini?" Tanya Ohm di bawah sana dengan kaki yang masih mengambang di udara.

Jawab Nanon memnganguk dan mencoba menggoyangkan bokongnya dengan penisnya seperti terjepit di sela paha Ohm.

"Aagghhh Non..."

Nanon menggoyangkan pinggulnya kedepan dan kebelakang mencoba meraih sesuatu di dalam sana yang akan membuat putihnya keluar seperti saat Ohm memasukan jarinya, sial dia tidak bisa menemukannya.

Pacar SewaanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang