Tor berjalan kearah gun dan menarik tangannya membuat pegangan off pada gun terlepas,
"aku menyukaimu gun" ucap tor menatap gun
Off hanya bisa menunjukkan ekspresi sedih diwajahnya, dia telah membuat kesalahan yang besar.
"apa kamu mau jadi pacarku?" tanya tor pada gun dengan kebahagiaan diwajahnya
Off tidak ingin lebih sakit lagi memandang mereka berdua, dia pun berjalan perlahan meninggalkan mereka lalu...
"maaf tor..."
"aku tidak bisa jadi pacarmu, tapi aku sangat berterima kasih karena kamu menyukaiku" sedih
"kenapa gun?, bukannya kamu juga menyukaiku?"
"iya...aku pernah menyukaimu. Tapi sekarang aku sudah menyukai orang lain. Maafkan aku tor"
"sepertinya aku terlambat, andaikan saja aku mengutarakan perasaanku lebih cepat maka penolakan ini tidak akan terjadi" senyum tipis
"maafkan aku tor...aku yakin kamu akan menemukan orang yang lebih baik dariku"
"boleh aku memelukmu untuk terakhir kalinya?"
Tanpa mendengar jawaban gun, tor langsung memeluk gun. Off berada disamping mobilnya menatap mereka, tapi off tidak mendengar apa yang mereka bicarakan. Off langsung naik mobilnya dan menjauh, gun hendak memanggil off tapi dia dalam kondisi yang tidak bisa melakukan itu sekarang.
Tor melepaskan pelukannya dan pergi, gun mencoba menghubungi off tapi hpnya tidak aktif.
"kenapa dia tidak menjawabku" gelisah
Gun menaiki mobilnya, dia terus menghubungi off tapi tetap saja hpnya tidak aktif. Off sekarang berada dibioskop sendirian, dia sudah memesan dan mengirim tiket bisokop pada gun tapi itu sebelum tor datang dan menyatakan perasaannya. Gun tidak akan datang karena dia Bersama tor, itulah isi pikiran off sekarang.
Film sudah dimulai, off duduk sendirian Bersama dengan popcorn dan colanya.
"untuk apa aku nonton film romance sedangkan aku sendirian" sedih
"kamu memang bodoh off"
"benar...kamu memang bodoh" cela seseorang yang duduk disebelahnya
Off menoleh kearah orang itu, ternyata itu adalah gun yang menatapnya dengan cemberut.
"apa yang kamu lakukan disini?, lalu bagaimana dengan tor?" tanya off bingung
"kenapa kamu tidak mengangkat atau membalas pesanku?"
"hpku habis baterai, maaf"
"lalu kenapa kamu disini, seharusnya kamu Bersama dengan tor" tanya off menundukkan kepalanya
"(kenapa dia sangat lucu sekarang)" fikir gun
Gun memegang kedua pipi off dengan tangannya, menatap matanya dan mengecup bibirnya. Off sangat terkejut dengan yang gun lakukan padanya, telinganya memerah kepanasan. Gun melepaskan pipi off dan Kembali duduk dengan tenang.
"jangan berisik, aku sedang fokus nonton sekarang" ucap gun menatap layar bioskop
Off mengikuti perintah gun dan Kembali menonton, matanya terus mengarah kelayar bioskop layaknya orang yang serius dalam mengerjakan ujian padahal didalam fikirannya...
"(dia menciumku)"
"(lalu bagaimana hubungannya dengan tor?)"
"(apa dia ingin menjadikanku sebagai selingkuhannya?)"
"(bagaimana ini, aku terlalu senang)"
"(jantungku terus berdebar dengan kencang)"
"(apa dia juga menyukaiku?)"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Little Doctor
RomanceBercerita tentang dua orang dokter yang berada dalam satu rumah sakit yang sama tapi bekerja di bagian yang berbeda yang saling membenci satu sama lain. Gun atthaphan sebagai dokter anak sedangkan off sebagai dokter umum Gun sudah tidak menyukai off...
