🥀
Pagi yg cerah, jimin sedang berdiri di depan cermin yg berada di sudut ruangan, menatap pantulan dirinya, cantik sekaligus tampan, meski dia hanya mengenakan pakaian sederhana.
" semangat jim, kau masih banyak hutang pada Yoongi hyung, jadi kau harus bekerja lebih keras lg " ucap nya menyemangati diri sendiri.
Jimin melangkah keluar dr kontrakan kecil miliknya, tak lupa mengunci pintu memang tidak ada barang yg berharga yg dia punya, tp waspada itu penting.
Baru dua langkah dia berjalan, netra nya menangkap sosok pucat nan tampan yg sangat dia kenal.
" Yoongi hyungg ~"
" pagi jiminie "
" pagi juga hyung, hyung kenapa disini? Apa semalam ada barang yg tertinggal? "
" tidak ada, aku hanya ingin mengantar mu bekerja hari ini "
" hyung, tak perlu repot² seperti ini, aku sudah terbiasa jalan kaki ke cafe "
" setelah kejadian semalam, ku yakin kau juga masih ketakutan "
" aku tak apa hyung, "
" tapi aku khawatir pada mu jiminie "
" hyung jangan berlebihan "
" oke, maaf. Masuklah kita berangkat sekarang "
Yoongi membukakan pintu mobil untuk jimin, jimin hanya tersenyum maluendapat perlakuan seperti itu dari Yoongi.
" makasih hyung " ucap nya tulus.
" oke, kajja kita berangkat, "
" hyung udah sarapan? "
" belum , aku tidak terbiasa sarapan pagi, paling hanya minum kopi"
" hyung terlalu banyak minum kopi tidak baik untuk kesehatan, apa lagi hyung tidak sarapan "
Jimin kemudian membuka tas nya, mengambil sesuatu dan menyodorkannya ke depan mulut Yoongi.
" buka mulut mu hyung "
" untuk apa? "
" setidaknya hyung makan nasi meski hanya beberapa suap "
Yoongi hanya menurut, membuka mulut nya dan mengunyah nasi goreng buatan jimin.
" kamu sendiri yg masak? " tanya Yoongi.
" nee, tidak enak ya hyung? "
" enak, enak sekali malah. Kamu bawa bekal setiap hari? "
" tidak juga, kalau tidak sempat sarapan di kontrakan baru aku bawa bekal "
" berarti pagi ini kamu belum sarapan? "
" hehe belum,"
Yoongi menepikan mobilnya, melepas sabuk pengamannya, dan meraih kotak bekal yg jimin pegang.
" sekarang giliran mu sarapan jiminie " sekarang gantian Yoongi yg menyuapi jimin, jimin dengan malu² membuka mulut nya dan mengunyah nya.
" siang nanti aku akan datang ke cafe, aku ingin mengajak mu makan siang "
" hyung, tak perlu repot². Aku jadi tidak enak sama hyung "
" tidak enak kenapa? "
" aku sudah banyak sekali merepotkan mu hyung, padahal baru kemarin kita bertemu "
" hei aku tak suka kamu bicara seperti itu, aku benar² tulus membantu mu jim "
" hyung aku janji, aku akan bekerja lebih keras lg dan membayar semua hutang ku pada hyung, aku akan mencari kerja lg, agar ada uang tambahan "