Bab 22 🧕🏻

39 5 2
                                    

( jangan jadi pembaca gelap hargai author )

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


( jangan jadi pembaca gelap hargai author )

Happy reading

" Deven, kamu gak mau istirahat gantian bunda saja kamu istirahat besok kan sekolah " Deven menatap bunda dia tidak bisa membantah perintah nya

" Baik bunda Deven akan kembali ke ruangan kak Jessica" Deven berpamitan pada bunda setelah itu dia keluar dari ruangan

Dan sekarang tinggal ibu dan anak yang berada di sana

" Uwa tau gak sih bunda itu khawatir banget sama kamu, kenapa kamu gak tanya sama Bunda dulu sebelum ngelakuin hal yang berbahaya kayak tadi " bunda mengepalkan tangannya
Bunda merasa tidak bisa melindungi anak nya

" Bunda Tahu ini akan terjadi mungkin dari kamu anneth ucha atau joa, karena pasti ada orang yang benci dan dengki pada kami para orang tua karena kesuksesan perusahaan, mereka menghalalkan segala cara untuk membuat perusahaan turun atau apa pun termasuk menculik anak " ucap bunda dia tak kuasa menahan sedihnya

" Dan ya anneth yang terkena hal buruk itu tapi untung saja dia selamat, uwa memang pemberani dan juga tangguh "

" Bunda takut hal yang buruk akan terjadi lagi jadi bunda putuskan akan memindahkan mu "

##

Pagi ini joa anneth dan ucha sedang perjalanan ke sekolah, joa bingung kenapa dua sahabat nya itu hanya diam saja dan uwa mengapa dia tidak bersama mereka

" Sebenarnya ini tuh ada apa dari tadi diem aja Lo Cha biasanya udah heboh pagi gini " ucap joa karena lelah Dangan kesunyian ini

" Dan di mana uwa, karena kemarin aku gak main sama kalian aku jadi ketinggalan banyak berita
sepertinya " ucap joa sambil menyetir

" Net jelasin semua yang terjadi jangan lupa tidak ada rahasia di antara persahabatan kita " anneth menghela nafas nya dan langsung menceritakan semua yang terjadi kemarin

" Yang bener aja anneth, hal yang sebesar itu kalian gak bilang sama
gue " ujar joa agak marah

" Kalau Lo bilang sama gue nanti gue cancel semua les gue dan akan bantuin kalian "

" Kita gak mau ngerepotin Lo joa dari pada nanti pulang di marahin mamah papah Lo " ucap ucha menatap ke luar jendela

" Ya benar sih tapi gue sebagai sahabat kalian gue juga akan bantuin sahabat gue yang di culik, untung saja lo gak papa net cuma sedikit luka "

" Sekarang uwa bagaimana " tanya joa

" Kemarin setelah di operasi uwa masih belum sadar tapi tadi pagi ini aku WhatsApp bunda katanya uwa udah sadar " Jawab ucha mengalih kan pandangan nya

" Kalau begitu nanti pulang sekolah kita ke rumah sakit kita jenguk uwa " mereka setuju dengan ucapan joa

Di jam istirahat anneth dia datang ke perpustakaan untuk mengambil buku paket bahasa Inggris untuk mereka nanti belajar

Kebahagiaan   ( Tahap Revisi ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang