30) adil?

335 29 0
                                    

"Hey maniss ayo pulang bersama???"

"Maaf om, nanti pacar saya marah"

"Si manis sudah punya pacar memangnya???"

"Iya om, kuroo Tetsurou namanya"

"Wah namanya sama kaya nama saya"

"Kan emang elu tolol, pacar gue"

"Hehe iya cantikk, yaudah ayo pulang sama om"

"Iyaa ayo"

"Pokoknya apapun yang terjadi harus kamu yang jadi istri ku ya??"

"Iya iya"

"Janji?"

"Iyaa janji"

"Aku cintaaaaaaaa banget sama kamu Kei, sungguhan lebih baik mati kalo ga sama kamu"

"Iya aku tau kok, cuma tetsu-san yang paling sayang aku"

"Keiiii..... aaa aku sayaaangggg banget sama kamuuu"

"Cieee kuroo kur ada ayangnya tuh"

"Apa sih lu, iri bilang. Saingin kalo iri sirik aja lu"

"Ahahaha pasangan paling banyak penggemar nya di sekolah ini, sedangkan gue? Jomblo abadi? Mending mundur Alon Alon"

"Haduhhh udah udah, kelahi aja terus"

"Kei pacar ku kan?"

"Iya tetsu-san iyaa, udah minta maaf sama sama atsumu"


"Kei janji sama aku pokoknya kamu harus jadi pendamping hidup ku sampai mati?"

"Iyaa aku janji"



"Cantik banget Kei, istrii kuuu!!"

"Nikah aja belom"

"Mau nikah?? Nanti ya tunggu lulus, langsung ku nikahin kamu"

"Iya terserah"

...




Ruangan penuh dekorasi disana dan disini, nuansa elegan bak kerajaan, seorang pasangan berdiri di altar, tempat yang paling indah diantara sudut lainnya.

Mengucapkan janji suci, saling mengikat cincin di jari manis masing masing, mencium bibir satu sama lain seperti sangat mencintai.

Alunan musik ikut mengiringi setiap orang yang ingin mengucapkan selamat, atau hanya sekedar ikut berfoto.

"Selamat atas pernikahan mu ya, semoga kau menjadi orang tua yang hebat"

Tunggu??? Kenapa rasanya ada yang berbeda? Kenapa bukan si surai pirang ini pengantinnya???

"Terimakasih Kei sudah datang, semoga cepat menyusul"

Pria yang yang panggil Kei itu hanya tersenyum, menahan perih yang menjalar di dadanya, rasanya sesak sekali, sangat sulit menahan air mata.

"Jadilah ayah yang baik tetsu-san, dan bahagia lah"

Setalah bersalaman pria berambut pirang itu pergi, pergi meninggalkan acara, terduduk lemas di depan gedung megah itu.

Menangis sejadi jadinya, menumpahkan air mata yang sendari tadi ia tahan.

"Bagaimana bisa tetsu-san??? Gimana bisa aku cepat menyusul mu? Kalau kau saja sudah menikah?" (Maksudnya calon nya Kei aja kuroo, sedangkan kuroonya menikah, gimana dia mau nyusul nikah? Gitu)

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 10, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

long night (kuro x tsuki)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang