01

3.9K 156 6
                                    

"Lagi? Kau tidak lelah selalu mengikutinya?"

"Aku hanya menunggu waktu yang tepat hyung, bukankah dia sangat cantik"

"Kau terlalu terobsesi padanya namjoon ah, apa yang sebenarnya kau inginkan, ini sudah dua tahun dan kau tetap seperti ini"

Sementara itu tidak jauh dari tempat mereka, seorang pria cantik terlihat sedang duduk di cafe menikmati minumannya, kacamata yang bertengger di hidung mancungnya seakan menambah kecantikannya.

"Lama sekali, sudah 30 menit aku menunggu disini" gerutunya

"Hyung maaf aku terlambat, tadi aku mampir ke toko buku dulu"

"Nee jimin ah, kita harus segera menyelesaikan tugasnya, lee ssaem meminta tugas ini harus selesai besok"

Selesai mengerjakan tugas, dua namja itupun meninggalkan cafe dan menuju rumah masing masing

"Hyung kau yakin tidak ingin kuantar?"

"Tidak usah jimin, kau pulanglah dulu, lagi pula rumahku dekat dari sini"

"Baiklah hyung sampai bertemu besok, aku pergi dulu"

'Nee hati hati jimin ah"

Tanpa dia sadari sebuah mobil mewah mengikutinya dari belakang, hanya mengikuti tanpa ada yang keluar dari dalam, hingga pemuda cantik itu sampai di depan rumah sederhana namun terlihat rapi dan indah

"Selamat istirahat cantik, aku akan membawamu suatu saat nanti"
Lalu mobil itupun meninggalkan pekarangan rumah seokjin dan menghilang di jalanan sepi itu

"Siapa itu? Apa mobil tadi mengikutiku?"
Seokjin yang berdiri di jendela kamarnya menatap mobil hitam mewah yang baru saja berlalu.

Keesokan harinya

"Tae, hyung berangkat ke kampus dulu nee, cepatlah bangun dan makan sarapanmu"

"Nee hyung terimakasih, oh iya nanti aku mungkin pulang agak terlambay hyung, ada pelajaran tambahan di sekolah"

"Eoh baiklah, jika sudah selesai langsung pulang nee"

Sementara itu dikampus, lelaki mungil yang dari tadi berdiri di depan gerbang itu menggerutu dan sesekali menghela nafasnya, pasalnya yang ditunggu tidak kunjung datang.

"Jimin, kenapa kau berdiri di sini dan tidak langsung masuk?

"Seokjin hyung, aku menunggumu tapi kau lama sekali, ada yang ingin aku katakan tentang tugas kemarin, ada sedikit kesalahan"

"Benarkah? Baiklah ayo kita benahi sebelum lee ssaem memintanya"

Saat melirik ke belakang, seokjin melihat mobil hitam mewah yang kemarin dia lihat di depan rumahnya

"Mobil itu? Bukankah mobil yang sama seperti yang aku lihat kemarin" seokjin bergumam sambil memperhatikan mobil tersebut

"Hyung, ayo kenapa kau melamun. Waktu kita sedikit"

Sedikit terkejut seokjin menjawab ajakan jimin
"Ah nee baiklah ayo"

"Seperti biasa, kau terlihat sangat cantik sayangku" kata pria tampan di dalam mobil dengan senyum smirk nya.

"Kau akan menunggunya disini lagi? Kita harus ke kantor, ada meeting penting hari ini"

"Baiklah aku akan kekantor hyung, tapi kau tetap disini, tolong awasi bidadari cantikku hyung dan laporkan padaku apa yang dia lakukan sepulang kuliah"

Sementara yang di beri perintah hanya merotasikan matanya malas, pasalnya hampir setiap hari dia di tugaskan mengawasi pria cantik yang di sebutkan bos nya tersebut, karena walaupun mereka saudara sepupu namun tetaplah, min yoongi harus patuh pada namjoon karena dia bekerja padanya.

"Apa yang sebenarnya kau inginkan dari pria itu joon, obsesi gilamu itu sudah di luar batas"

love psychoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang