"Masuklah baby" namjoon menuntun seokjin yang masih berdiri mematung di depan pintu rumah megah tersebut, dengan langkah ragu ia pun berjalan masuk kedalam
"Ikut aku sebentar baby, aku punya kejutan untukmu" namjoon tersenyum penuh arti menatap kekasih manisnya tersebut, dia menuntun tangan seokjin ke sebuah kamar yang terletak di lantai dua rumah tau, seokjin paham betul isi kamar itu, kamar yang sama saat dirinya di lecehkan beberapa waktu lalu, kakinya bergetar mengikuti sang dominan yang masih setia mencekal tangannya itu
'Kau suka baby? Aku sedikit mengubah isinya, yang lama terlalu monoton"
Seokjin melotot melihat apa yang ada di depan matanya, "apa ini? Ini lebih menyeramkan dari yang terakhir kali kulihat, banyak mainan yang tergantung di setiap sudutnya yang entah apa itu" seokjin masih menatap isi dalam kamar tersebut saat namjoon menuntunnya duduk di sofa, menuangkan wine dan menyalakan lilin di kamar itu, menyetel lampunya agar lebih redup, romantis? TIDAK namjoon dengan segala fantasi liarnya itu sungguh sangat mengerikan bagi seokjin"Kemarilah baby" namjoon menepuk sebelah pahanya, dengan ragu seokjin mendudukan dirinya di atas sang dominan
"Kenapa kau berbohong padaku baby?" namjoon dengan suara rendahnya berbisik di telinga seokjin, mengelus rahangnya, menjilat tengkuknya, membuat seokjin merinding dan bergidik
"Aku tidak bermaksud begitu dad" seokjin berkata sangat lirih namun namjoon masih bisa mendengarnya
"Haruskah aku menghukum anak nakal ini hmm?" perlahan tangannya membuka satu per satu kemeja yang di kenakan seokjin, mengelus punggungnya, mencium dan mengendus leher putih nan jenjang tersebut
"Ngghh...maaf dad" seokjin mengerang di perlakukan sedemikian oleh sang dominan
"Anak nakal, aku akan menghukummu, kemari baby menurutlah padaku" namjoon membawa seokjin ke sudut ruangan, meletakkan pemuda manis itu di tengah papan hitam berbentuk huruf X
"Jangan dad, maafkan aku" seokjin menatap sayu namjoon memohon agar dia tidak di "hukum" oleh kekasihnya tersebut, namun terlambat....namjoon sudah melolosi semua pakaian seokjin hingga telanjang bulat, dia juga memborgol kedua tangannnya, mengikat dua pergelangan kakinya lebar, dan tidak lupa menutup mata lelaki manis tersebut dengan kain merah
"Ini akan menyenangkan baby, nikmati saja"
Namjoon mengambil kotak merah yang selalu tersedia di kamar itu, membukanya dan tersenyum penuh arti saat melihat benda benda aneh yang ada di dalamnya, gairahnya sudah memuncak
KAMU SEDANG MEMBACA
love psycho
FantasyRate M 18+ bxb 🚫 Seokjin seorang mahasiswa biasa yang menjadi incaran seorang pria misterius selama dua tahun... apa yang terjadi selanjutnya? apakah si pria misterius berhasil mendapatkan pujaan hatinya?