Aku hanyalah seorang pelayan Pangeran Muda Keluarga Kerajaan. Pangeran dengan tubuh tinggi tegap, rambut hitam legam dengan mata coklat tua juga sifatnya yang sangat penyayang membuatku terus berjuang mempertahankan posisiku ini. Hari ini seharusnya aku dan dia berdiri di acara pesta perayaan untuk Ulang Tahun Raja. Tapi kami berdua saat ini malah berada di kamar Pangeran Muda dengan posisi yang cukup intim. Dia mengelus pipiku dan mengeratkan tangannya semakin memelukku.
" Kamu sangat cantik Jingga"
Ruangan itu mulai terasa hangat, aku bisa merasakan nafas pangeran semakin mendekat dan aku merasakan bibirnya menempel pada bibirku. Kecupan yang awalnya lembut semakin menuntun dan rakus, aku bisa merasakan penisnya mengeras menabrak perutku. Aku benar-benar terbuai oleh ciuman pangeran dan saat aku mulai merasakan tangannya semakin turun ke area intimku, aku menahannya.
" Tolong pakai kondom pangeran"
Ia tidak menghiraukan permintaanku....................
Baca kelanjutan Ceritanya di Karyakarsa ya. Lengkap dengan gambar pendukungnya. Link ada di Bio aku. Terima kasih