BJDP 7

204 4 1
                                    

Sudah satu minggu mereka tinggal di pesantren tanpa satu sahabat Nya,tepat pada hari ini setelah merencanakan akan liburan ke rumah sembari menjenguk alya

Satu minggu lalu sebelum alya pulang ke rumahnya pak kyai mengumumkan bahwa akhir tahun akan ada libur,jadi mereka memanfaatkan waktu nya untuk pergi liburan

Tepat hari selasa ini mereka memutuskan untuk pergi menggunakan kereta api dari gorontalo ke Jakarta

"Kalian udah siap?"tanya rethfi pada dua manusia dihadapannya

"Iya"ucap keduanya

"Yasudah ana mau bicara dulu sama pak kyai"ucap rethfi dan pergi untuk meminta izin kepada pemimpin pondok itu

"Assalamualaikum"ucap rethfi sedikit berteriak agar orang di dalam terdengar dengan teriakannya

"Wallaikumsallam"jawab seseorang dari dalam

"Kak azrina Ana mau izin ke pak kyai ada?"tanya rethfi

"Kebetulan lagi gak ada ret,nanti saya bilangin ke pak kyai nya"kata azrina yang selalu disebut ning juga kakak nya razam

"Kalau seperti itu terimakasih ya kak ana pamit dulu assalamualaikum"ucap rethfi sedikit berlari kecil ke arah teman temannya

"Udah,yu"ucapnya lalu kedua menaiki taxi yang sudah di pesan

Setelah sampai di stasiun kereta api mereka menunggu di tempat duduk yang telah disedikan

Tak lama kemudian kereta api muncul dari kejauhan dan mereka bersiap siap untuk menaiki kereta api

Setelah menunggu kereta api berhenti mereka lalu menaiki kereta itu

"Udah kan ga ada yang ketinggalan?"tanya zay

"Nggak Alhamdulillah"ucap ziza

Lalu ketiga nya duduk di kursi penumpang

Skip.

"Alhamdulillah udah sampe"ucap rethfi sambil menundukan kepalanya mengetik keaboard yang ada di hape nya

"Alhamdulillah"

"Tunggu dulu di tempat duduk Abang aku mau jemput katanya"ucap rethfi dan dituruti oleh ketiganya

Setelah hampir 15 menit mereka menunggu akhirnya datang orang yang ditunggu mereka dari tadi

"Yu naik"ucap pria itu

"Gapapa ret aku udah wa sama ayah aku"ucap zay

"Gapapa kok, nanti dianterin setelah pulang dari alya"ucap rethfi

"Makasih ya"ucap ziza dan zay setelah duduk di mobil itu dan juga setelah perdebatan ketiganya

"Mau pulang dulu?"ucap bang ale pada adiknya

"Nggak nanti sekalian aja"ucap rethfi dan ale pun melajukan mobilnya dengan kecepatan sedang

"Dek.."ucapnya

"Apa"

"Jalannya kemana?"tanya nya

"Ya nggak tau lah"ucap rethfi

"Lah kok nggak tau,kan kamu yang mau ke rumahnya"tanya ale tak habis pikir dengan jalan pikir adiknya

"Lah kalo gak tau gimana?"tanya rethfi ketus

"Yaudah kalo gitu abang gak akan anterin kamu"ucap ale sama ketusnya

"Yaudah berentiin mobilnya aku mau turun disini"ucap rethfi

Dan benar saja ale memberhentikan mobilnya di sisi jalan

"Aku turun nih"ucap rethfi mengancam

"Yaudah silahkan"ucap ale

"Aku turun"ucap rethfi tapi masih belum juga turun

"Silahkan"

"Sudahhhhh"teriak zay pusing dengan teman nya dan abang temannya itu

"Ada google maps,alya udah kirimin alamat rumahnya ke kamu ret"ucap ziza

Setelah perkataan ziza tadi rethfi baru ingat bahwa alya sebenarnya mengirimkan alamat rumahnya

"Oh iya ya,"ucapnya sedikit merah merona di pipinya

"Ihhh adik gak tau malu"kata ale lalu melajukan mobilnya kembali dan mengikuti perkataan mimin gogle

Sesudah sampai di depan pintu rumahnya Alya ketiganya  langsung mengetik pintu berwarna hitam itu

Fyi pintu pagar tapi kaya pake tembok terus tengahnya pintu gitu
Ngerti kan?ngga?yaudah

Sesaat sebelum rethfi menggedor pintu itu terdengar suara yang membuat ketiganya kaget

"Qobiltu nikaha watajwijaha bimahril mazkuri haallan"ucap seseorang dari dalam

Dan tanpa sadar tangan rethfi terlesat ke pintu itu dan semua orang didalam menoleh ke arah pintu itu setelah dibukakan oleh seseorang yang ada di dalan rumah itu

***
Assalamualaikum guys maaf ya telat soalnya waktu nya padat banget maaf banget ya,

Udah ah segitu aj
See you next part







bertemu jodoh di pesantren Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang