Baby girl Jungkook

Kuli Tampan

Read the few-tweets au at twitter; bbygirlgguk

[]

Seperti perkataan yang Jungkook katakan di ruang obrolan keduanya. Taehyung yang masih pakai kaos lusuh dan celana training yang jauh dari kata bersih karena harus berurusan dengan pasir dan semen, masuk ke dalam rumah ketua rt 012 tersebut.

Mengucapkan kata 'permisi' yang tidak mendapatkan balasan karena satu-satunya orang yang berada di dalam rumah itu lagi mandi. Dilihat dari unggahannya di story whatsapp. Yang mana juga bikin badan Taehyung gemetar setelah melihat fotonya.

Taehyung pilih dudukkan dirinya di salah satu kursi kayu dekat meja makan besar yang muat sampai 6 orang. Pandangannya menjelajah sekitar, mengamati interior rumah pak Rt yang aesthetic kata anak jaman sekarang.

Sampai 10 menit kemudian, yang ditunggu akhirnya muncul. Jungkook keluar dari salah kamar dengan kaos putih panjang sampai tutupi paha mulusnya, handuk berwarna putih melilit rambutnya yang basah.

"Maaf ya Mas Taehyung kalau menunggu lama." Pemuda yang dapat julukan kembang desa karena kemolekannya itu berucap lembut sekali kepadanya.

Bikin jantung Taehyung dag-dig-dug dan badannya kembali berdesir aneh. Ia meneguk ludah susah payah liat penampilan Jungkook yang ternyata cuma pakai celana dalam tipis di balik kaos kebesarannya.

'Duh Joni, tahan ya nak. Kalau perkosa dia sekarang bisa dibakar hidup-hidup kita sama pak rt.' Ucap Taehyung dalam hati. Sebesar mungkin berusaha mengendalikan dirinya walaupun hasrat ingin merobek baju Jungkook dan membungkukkannya di meja makan jauh lebih besar.

"Kok duduk disitu Mas, sini sama aku." Jungkook tarik salah satu kursi meja makan, mempersilahkan Taehyung buat di duduk di atasnya.

Taehyung menurut, pria yang berusia 5 tahun di atas Jungkook itu berjalan mendekat. Dia bisa cium aroma parfum Jungkook yang semerbak menyerang indra penciumannya. Wangi banget, tapi bukan wangi yang menenangkan seperti biasanya, melainkan wangi mengundang hasrat buas di dalam diri Taehyung buat muncul.

[]

'Minta diperkosa ini anak.' Gumam Taehyung, yang mulai kehilangan kendali diri karena Jungkook.

"Dimakan Mas Taehyung. Kok lihatin saya terus, mau makan aku juga?"

"Memang dek Jungkook mau saya makan?" Taehyung balik menggodanya, mengundang senyuman tersipu malu oleh Jungkook.

"Kalau Mas Taehyung mau, boleh-boleh saja." Percakapan keduanya makin tak tentu arah, Jungkook pilih duduk di samping kursi Taehyung. Mengambil salah satu piring dan mengisinya dengan nasi putih, persis seperti pasangan suami istri yang sedang dimabuk cinta.

"Dek Jungkook ini becandanya bahaya ya. Bisa-bisa ngelunjak saya dek."

"Ngelunjak bagaimana Mas? Pengen dong lihat Mas Taehyung begitu."

Taehyung putar badannya jadi menghadap Jungkook, dengan tiba-tiba pria yang lebih tua berdiri, membungkuk memenjara badan kecil Jungkook yang masih memproses semuanya di kursi meja makan rumahnya.

Apakah akhirnya dia akan mendapatkan apa yang dia inginkan? Hati kecil Jungkook, bersorak gembira.

"M-mas Taehyung mau apa?" Tangan lembut seputih susu itu bergerak, dorong pelan dada bidang Taehyung yang semakin mendekat menghimpit tubuhnya. Tapi usahanya gak cukup, malah yang dirasakan Taehyung hanya berupa usapan.

"Dek Jungkook mau Mas ngapain? Pakai baju kayak lonte begitu. Pantatnya digoyangin tiap jalan. Mau Mas perkosa cantik?"

Mata indah Jungkook membulat sempurna, masih dengan kepura-puraannya. Dia coba buat berontak. "M-mas, jangan."

[]

Full di pdf lynk di profil