The Slüt: class meeting 1

19.8K 164 0
                                    

Lapangan indoor tempat pertandingan semi final futsal kelas Jungkook melawan kelas lawan berlangsung sengit. Hari ini, adalah hari kelima class meeting yang rutin sekolah Jungkook adakan setiap tahunnya. Sehabis penilaian akhir semester.

Riuh sorakan siswa lain memekakkan telinga. Tak terkecuali Jungkook. Si cantik yang lagi duduk di tribun sambil dikelilingi sama empat temannya, yang masing-masing duduk di depan-belakang, dan kiri-kanannya.

Memenjara tubuh kecil itu agar tidak dipegang-pegang sama siswa lainnya. Dijagain aja mata para siswa lainnya jelalatan liatin paha Jungkook yang keumbar gitu aja, soalnya dia cuma pakai rok tennis hitam sebatas paha.

Kaki jenjang Jungkook terjulur ke depan. Di rengkuh sama Yugyeom yang lagi ciumin betis mulusnya. Sementara Yoongi yang duduk di sebelah kanannya benamkan mukanya ke ceruk leher Jungkook. Alasannya sih karena kecapean habis tanding basket tadi. Untung aja si pemuda berkulit pucat itu menang, jadi dia bebas pegang-pegang badan Jungkook dan ciumin leher putihnya.

Seakan gak terjadi apa-apa, Jungkook tetap santai nonton jalannya pertandingan di depannya. Sesekali ikutan teriak bareng cewek-cewek kelasnya sewaktu Tim futsal kelasnya lagi kuasai bola. Ada Taehyung dan Namjoon yang ikutan main wakili kelas mereka.

"Jungkook." Yoongi berbisik seduktif di telinga si cantik. Jungkook cuma merespon dengan deheman, tak acuh sama gerak tangan Yoongi yang makin kurang ajar coba nyelip ke dalam rok yang dia pakai. "Gue pangku yuk, sini." Lanjutnya.

Jungkook akhirnya berbalik ke arahnya. Tatap pemuda itu dengan ekspresi bingung, suasana lapangan tuh lagi ramai banget. Ditambah guru-guru yang berdiri dekat dari mereka, rawan banget ketahuan.

"Banyak orang." Cicit Jungkook. Kaki mulusnya dibawa Yoongi ke atas pangkuan. Dielusin sampai ke pangkal paha. Yugyeom yang lihat itu mencebik kesal, padahal dia lagi asik-asiknya lecehin betis putih itu.

"Terus? Kayak lo gak pernah dipake Namjoon di parkiran aja."

Duh, diantara ketiganya tuh emang mulut Yoongi yang paling sering ceplas ceplos tapi bikin si cantik becek. "Tapi kan, banyak guru Gi."

"Gak usah sok malu-malu. Itu cuma pak Son. Gue tahu kok lo pernah hampir diperkosa sama dia di ruang olahraga." Tangan kasar Yoongi elusin memek Jungkook dari luar celana dalam. "Naik buruan, hadap depan biar lo bisa tetap nonton."

Jungkook udah tersudutkan. Gak punya alasan lagi buat nolak. Di deret kursi belakang penuh sama siswa laki-laki kelas lain. Yang natap dia lapar sewaktu si cantik itu berdiri, dan rok yang dia pakai Yoongi singkap sedikit sampai celana dalam tipis warna putihnya kelihatan.

Mereka berteriak kesenangan.

Si cantik memerah malu hingga ke telinga. Pelan-pelan Yoongi dudukin Jungkook di pangkuannya. Sengaja banget angkat rok Jungkook ke atas biar memek Jungkook yang masih ketutup panties bisa bergesekan langsung sama kontolnya yang masih pakai jersey basket.

Jungkook sandarkan punggungnya ke dada Yoongi. Pahanya dilebarin, Ngangkang, tapi pusat tubuhnya masih ketutupan sama rok. Si cantik kembali santai, nikmati sisa pertandingan babak pertama. Abaikan kontol Yoongi di bawah sana yang kerasa banget tusukin pantatnya.

Tangan Yoongi makin berani. Masuk-masuk ke dalam hoodienya. Pelintirin putingnya sambil satunya lagi diremas kencang. Jungkook mau desah tapi takut. Pak Son di bawah sana cuma berjarak beberapa meter dari dia.

"Hngghhh..." Desahan pelan Jungkook lolos sewaktu Yoongi gesekin memeknya dari luar rok. Jadi perhatian siswa lainnya, bahkan sebagian dari mereka ada yang ngerekam aksi keduanya. Tapi baik Yoongi maupun Jungkook sama-sama cuek. Toh, rekaman sex tape mereka udah banyak yang kesebar.

Baby girl Jungkook Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang