Perihal pertemuan sore tadi, seharusnya aku bahagia
Namun, entah kenapa pilu yang melingkupi hariku
Walau bayangmu tetap tak pernah hilang dari ingatan
Padahal, terciptanya skenario
pertemuan ini telah kuharapkan sejak ratusan purnamaMungkin karena hati paham untuk
menggapaimu bagai meraih bintang di langit
Jarakmu terlalu jauh, sinarmu terlalu menyilaukan untuk dilihat dari dekat
Memang lebih baik aku memandangmu dari jauh saja, seperti biasaRasanya aku tak mampu menahan diri untuk memeluk ragamu, walau hal itu
mustahil kulakukan
Sebab rumahmu masih ditempati penghuni lain dan tak akan ada celah untuk orang asing sepertiku-cactusntau
---
Gimana part ini suka gak?
Stay tuned ya.
🦋 SEE U NEXT PART 🦋

KAMU SEDANG MEMBACA
Mencari Rumah
PoésieIni tentang hari-hari 'kelam' mencari rumah. Rumah yang tak hanya perihal bangunan. Sebab tidak semua langkah memiliki tempat untuk berpulang bukan? Tak terkecuali, aku. HIGHEST RANK 🏅 #1 senandika [09/02/23] #1 prosa [28/02/23] #1 berpuisi [16/03...