🌪️HE IS MINE🌧️
Setelah bertemu dengan ayah Zenith, Phayu kembali ke rumahnya dan akan mencari Rain esok harinya .
Esoknya pun tiba dan Phayu mencari keberadaan Rain mulai dari mengelilingi rumahnya itu.
Saat tengah mencari, seorang anak kecil menatap Phayu seakan-akan ingin mengatakan sesuatu .
"Apa ada yang ingin kamu katakan?"tanya Phayu menggunakan bahasa Korea dan anak kecil itu mengangguk.
"Kemarin ada Hyung yang manis menemaniku bermain didepan sini, tapi Hyung itu dibawa oleh 3 ahjusshi masuk kedalam mobil hitam"
Mendengar perkataan anak kecil itu Phayu langsung tau siapa pelakunya.
Tanpa basa-basi lagi Phayu langsung pergi ke rumah Zenith.
🌪️HE IS MINE🌧️
"Zenith, dimana kamu membawa Rain ?"tanya Phayu setibanya disana.
"Apa maksudmu?"tanya Zenith pura-pura tidak tau.
"Kamu tidak usah membohongiku, aku tau kamu pelakunya, dimana Rain ?"
"Aku tidak tau"jawab Zenith.
Phayu langsung memecahkan meja kerja Zenith yang terbuat dari kaca itu dan mengambil sebuah pecahan kaca yang cukup besar dan menempelkannya ke pipi Zenith.
"Katakan atau kurobek wajahmu hingga tak berbentuk?"ancam Phayu.
"B-baiklah, jauhkan dulu itu dari wajahku"Zenith tau sifat Phayu, dia benar-benar akan melakukannya jika dia tidak dituruti.
"Aku menyuruh anak buahku untuk membuangnya jauh-jauh"
"Dimana?"
"Jeju, aku menyuruh mereka membawanya ke jeju"jawab Zenith.
Tanpa ba-bi-bu Phayu langsung pergi.
"Apa kamu mencintai pembunuh itu, Phayu?"tanya Zenith sebelum Phayu benar-benar meninggalkan tempat itu.
"Kamu pintar, kamu pasti tau aku akan menjawab apa"setelah mengatakan itu Phayu pergi meninggalkan Zenith yang mulai menangis.
Phayu akan berangkat ke Jeju besok karena ada pekerjaan mendadak yang tidak bisa dia tinggal.
'Maaf, tolong tunggu 1 hari lagi'batin Phayu.
🌪️HE IS MINE🌧️
Phayu kini tiba di Jeju bersama beberapa bawahannya.
Phayu memerintahkan kepada bawahannya untuk mencari Rain diseluruh Jeju.
Berhari-hari Phayu mencari Rain namun tidak menemukannya, bahkan tidak ada bukti cctv tentang keberadaan Rain seakan-akan Rain tidak pernah datang ke Jeju.
"Dimana dia?!"Phayu mencekik seorang pria yang merupakan bawahan Zenith dan dia juga lah yang membuang Rain.
"Saya akh! Saya yakin melepaskannya di sini tuan akh!"ucap pria itu sambil berusaha melawan cengkraman tangan Phayu di lehernya.
Phayu terus mencekik pria itu dan menanyakan hal yang sama berulang kali hingga pria itu menghembuskan nafas terakhirnya.
