🌪️HE IS MINE🌧️
"Tunggu!"kata Phayu lalu berbalik.
Ternyata pria itu sudah tidak ada, Phayu pun mengejar pria itu namun tidak menemukannya.
"Kamu dari mana saja?"kata Zenith ketika melihat Phayu kembali.
"Merokok"
Setelah bermain cukup lama mereka kembali karena besoknya Phayu harus kerja.
Phayu dan Zenith kini menetap di Korea untuk mengurus perusahaan yang sebelumnya di pimpin oleh Zenith sendirian.
Algetha adalah anak angkat karena Zenith tidak bisa hamil dan mereka merahasiakan itu kepada keluarga mereka.
"Apa terjadi sesuatu?"tanya Zenith melihat Phayu yang diam selama perjalanan pulang tadi.
"Tidak, bawa barang Algetha, aku yang akan menggendong Algetha"Phayu mengangkat Algetha yang tertidur dengan perlahan.
Zenith menurut dan mereka pun masuk ke rumah.
🌪️HE IS MINE🌧️
Phayu kini tengah makan siang di sebuah restoran seorang diri.
Dia makan sambil sesekali melihat ke arah luar restoran dan lagi-lagi dia melihat pria manis itu, dia langsung berdiri dan mengejarnya.
Walaupun 5 tahun telah berlalu, dia tidak melupakan wajah itu sama sekali.
Phayu berhenti sebentar melihat pria yang tengah memakai earphone sambil menunggu bus.
Phayu terdiam melihat pria yang kini bersiap-siap naik di bus.
"Tunggu"Phayu kini menarik tangan pria itu, sedangkan pria itu terkejut melihat Phayu yang menariknya, saat pria itu ingin bicara supir bus memanggilnya.
"Tu-"
"Apa kamu jadi masuk?"
"J-jadi"pria itu langsung masuk dan meng'tap'kartunya "langsung jalan paman, dia stalker"
Bus pun langsung jalan meninggalkan Phayu yang membeku sejenak.
Phayu langsung mengambil mobilnya dan pergi ke tujuan yg dituju bus itu.
🌪️HE IS MINE🌧️
'Tuan Phayu?'batin Rain.
Benar, yang bertemu dengan Phayu adalah Rain.
Rain cukup terkejut bertemu dengan Phayu.
"Kalo benar dia di Seoul, sebaiknya aku kerja di Itaewon saja, tidak apa-apa kalau harus bolak-balik Seoul-Itaewon untuk kuliah. Setidaknya kita tidak bertemu kalau aku kerja di Itaewon"
